Pekanbaru, (Antarariau.com) - Curva Nord 1955 Pekanbaru, Suporter PSPS Riau turun aksi ke jalan depan Kantor Gubernur menuntut perhatian atas kondisi pem ain klub kebanggaannya mengalami masalah finansial hingga para pemain belum dibayarkan gajinya beberapa bulan.
"Hari ini Firman Septian (Kapten PSPS Riau) istri menangis di rumah karena sang suami tak digaji empat bulan. Dimana Andi Rachman (Gubernur), Dimana Ari Nugroho (Manajer PSPS), Dimana DPRD kita? Dimana perusahaan-perusahaan yang ada di Riau," orasi Koordinator Aksi Doli Ikhsan, Senin.
Suporter mengatakan demo ini merupakan panggilan Jiwa dan kepedulian kepada tim Kebanggan PSPS Riau. Mereka tidak mau tim Masyarakat Riau hancur dan bahkan hak-hak pemainnya tidak dipenuhi.
Pasalnya Riau merupakan provinsi yang kaya dan barometer olahraga nasional. Riau banyak ditempati perusahaan berskala nasional dan Internasional, tapi apa yang terjadi sekarang jauh dari harapan.
Parahnya lagi kata dia, bahkan pada saat ini PSPS Riau kesulitan keuangan. Pihaknya meminta kepedulian tersebut di atas karena PSPS merapakan Marwah Riau, yang perlu dijaga serta dukung bersama.
"Kami meminta semua pihak turun dalam membantu keuangan PSPS RIAU, jangan hanya diam ketika melihat PSPS Riau terpuruk. Pemprov Riau
bisa saja menjalin kerja sama dengan semua Perusahan di Riau, Tetapi kenapa tidak dilakukan? Pemrov Riau bisa saja berkordinasi dengan managemen PSPS Riau tentang kendala yang dihadapi, tetapi hal ini juga tidak dilakukan," ungkapnya.
Lebih lanjut mereka meminta kepada Gubernur Riau agar serius dalam memberikan bantuan. Kepada PSPS. Jika Perusahaan di Rau tidak mau memberikan dukungannya, suporter meminta cabut izinnya dan usir dari Riau.
"Kami meminta kepada seluruh pihak didalam tim baik managemen, staf pelatih untuk memberikan pertanggungjawaban secara nyata terkait kondisi PSPS Riau yang terpuruk pada saat ini. Kami mengingatkan apa yang telah dicapai saat ini sanggat jauh dari harapan.
Gaji Pemain PSPS Riau Tak Dibayarkan, Suporter Demo Kantor Gubernur
