Tembilahan (Antarariau.com) - Maraknya anak-anak terlantar di kota Tembilahan menjadi hal yang sangat serius yang harus ditanggapi oleh Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir.
Sekretaris Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Inhil, Herwanissitas, Jumat, menyebutkan dinas-dinas terkait harus mengambil langkah guna berkoordinasi untuk menangani anak-anak tersebut.
"Dinas-dinas terkait harus melakukan koordinasi bersama untuk menangani anak-anak ini, masalah ini tidak bisa ditangani sendiri," ucap Herwanissitas, Jumat.
Ia memandang, anak-anak terlantar tersebut biasa berada di pusat kota jalan M boya tepat di simpang lampu merah.
Ia mengatakan, masalah ini merupakan tugas pokok dan fungsi dinas terkait, anak terlantar tersebut masuk dalam klasifikasi masalah sosial yang mengacu pada masalah yang bersifat penyakit sehingga relative lebih mudah mengatasinya.
Namun, kata dia, jika masalah ini tidak segera ditangani maka akan menjadi masalah yang sulit untuk dipecahkan.
Oleh karena itu, harus ada upaya atas masalah ini bukan malah melempar tanggung jawab.
"Kita mengimbau agar ada upaya yang dilakukan, apapun itu yang jelas tidak lari dari tanggungjawab" tambahnya. (ADV)
Berita Lainnya
KPU diminta segera umumkan jadwal tahapan Pemilu 2024
14 October 2022 18:28 WIB
Baznas Inhil diminta kelola zakat secara profesional
18 April 2022 15:09 WIB
Masyarakat diminta manfaatkan buah kelapa menjadi produk minyak goreng
17 April 2022 9:50 WIB
Pemerintah diminta lebih tegas tangani COVID-19 di Inhil
03 June 2021 14:33 WIB
STII Inhil diminta mampu cetak 100 hektare sawah per desa
01 June 2020 19:18 WIB
Pintu masuk Inhil diperketat, masyarakat diminta selalu bawa KTP
27 April 2020 17:50 WIB
Masyarakat Inhil diminta jujur saat ditanya petugas medis
18 April 2020 12:04 WIB
Masyarakat Inhil diminta isolasi mandiri saat Pekanbaru terapkan PSBB
16 April 2020 18:21 WIB