Dumai, 26/5 (ANTARA) - Dua unit alat berat pengangkut biji sawit dan minyak mentah (CPO) milik PT SDS terbalik saat melintas di Jalan Cut Nyakdien Kelurahan Dumai Barat Kota Dumai, Riau, Rabu sore.
Akibatnya, puluhan kendaraan umum, pribadi maupun kendaraan proyek milik sejumlah perusahaan industri yang melintasi jalan tersebut terjebak macet.
Menurut pantauan ANTARA, di lokasi kejadian terlihat beberapa petugas kepolisian dari Satuan Lalulintas Polresta Dumai yang sibuk mengatur arus lalulintas. Sedangkan, beberapa alat berat milik Dinas PU, juga terlihat menimbun badan jalan yang berlobang tidak jauh dari lokasi kejadian.
Suasana sedikit tegang, saat salah seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) melintas di jalan tersebut. Ketika itu, petugas memberhentikan mobil oknum itu agar mengikuti antrian panjang, namun oknum anggota dewan tersebut tetap ngotot ingin melintas dengan alasan ingin segera tiba di kantor karena ada urusan penting.
Mendengar ocehan seorang oknum tersebut, seorang anggota polisi yang tengah sibuk mengatur laju lalulitas spontan memberikan teguran.
"Ikuti aja antriannya pak, sebab jika dipaksakan bisa-bisa macetnya makin parah. Kalau bapak ingin cepat, ratusan kendaraan ini juga sama-sama ingin cepat sampai ke tujuannya masing-masing," kata petugas itu.
Mendengar pernyataan nasehat petugas tersebut, akhirnya seorang anggota DPRD itu pun diam dan terpaksa mengikuti antrian panjang walau dengan wajah yang tampak memesam.
Informasi yang dihimpun dari warga yang berdomisili di lokasi kejadian menyebutkan, terbaliknya dua unit alat berat ini dikarenakan kondisi jalan yang kerap dilalui mobil-mobil pengangkut CPO dan biji sawit itu sudah sangat memprihatinkan.
"Bahkan bisa dikatakan jalan tersebut sudah tidak layak lagi digunakan," kata seorang warga setempat, Diana (43).
"Jalan ini sudah rusak sangat parah, seharusnya pemerintah maupun perusahaan setempat mencarikan solusi, karena semua ini menyangkut keselamatan dan nyawa orang banyak," ucap seorang warga setempat lainnya, Anton (33).