Pekanbaru, 5/5 (ANTARA) - Penyelenggaraan serentak Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) di Provinsi Riau pada Juni 2010 diprediksi akan memicu lonjakan jumlah peredaran uang tunai di masyarakat.
"Pemilu seringkali berkorelasi dengan pertambahan jumlah penarikan uang dari perbankan, yang berarti juga uang beredar makin besar," kata Deputi Pemimpin Bank Indonesia (BI) Pekanbaru, M Nazir, di Pekanbaru, Rabu.
Menurut Nazir, lonjakan penarikan uang perbankan dari BI (out flow) mulai dirasakan pada bulai Mei. Hal tersebut wajar terjadi karena Pemilukada akan menyedot dana yang cukup besar.
Berdasarkan data BI, jumlah "out flow" perbankan selama lima hari terakhir pada bulan Mei sudah mencapai sekitar Rp174 miliar. Jumlah tersebut nyaris sama besarnya dengan nilai penarikan uang pada bulan Januari 2010 yang mencapai Rp174,94 miliar.
"Kenaikan permintaan uang tunai diperkirakan akan bisa diketahui pada bulan Mei," ujarnya.
Ia mengatakan, BI Pekanbaru siap mengantisipasi kemungkinan lonjakan permintaan uang tunai dari perbankan. Hingga kini, jumlah cadangan uang tunai yang tersedia mencapai Rp3 triliun, dan dalam waktu dekat BI akan menambah persediaan sebanyak Rp8 triliun.
"Persediaan uang di BI mencukupi," katanya.
Pemilukada di Riau digelar serentak pada 3 Juni 2010 di empat daerah, yakni Kota Dumai, Kabupaten Bengkalis, Kepulauan Meranti, dan Kabupaten Indragiri Hulu. Perhelatan politik tersebut akan diikuti oleh 16 pasangan calon bupati dan wali kota.
Berita Lainnya
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari sebut ada dua jalur pendaftaran calon pemilukada
01 April 2024 13:51 WIB
Jelang Pemilukada 2017, PDIP Riau Tunggu Nama Calon Dari DPP
13 July 2016 17:38 WIB
KPU Undang Akademisi Bahas Pemilukada Riau
10 March 2015 10:15 WIB
Pemilukada Riau Akan Digelar Secara Langsung
03 July 2012 15:20 WIB
Pemilukada Di Riau Dilaksanakan Serentak
21 January 2010 20:13 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB