Pemilukada Di Riau Dilaksanakan Serentak

Pekanbaru,(ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Riau menetapkan pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) di empat kabupaten/kota di provinsi ini dilaksanakan serentak pada hari dan waktu yang sama. "Kami telah menetapkan pemilukada di empat daerah di Riau digelar dalam waktu yang bersamaan pada 3 Juni 2010," kata Ketua KPU Riau Sofyan Samad usai menghadiri rapat pemilukada di kantor Gubernur Riau di Pekabaru, Kamis. Empat daerah yang menggelar pemilukada adalah Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Meranti, Kota Dumai, dan Kabupaten Indragiri Hulu. Menurut dia, penetapan pemilukada di empat daerah plus daerah pemekaran baru yakni Kabupaten Meranti yang digelar serentak itu dipastikan tidak akan menimbulkan dampak hukum, dan telah disepakati masing-masing daerah. Pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan itu juga sesuai dengan perhitungan KPU setempat dengan habisnya masa jabatan bupati/wali kota yang bersangkutan. Namun, kata dia, khusus Meranti merupakan daerah pemekaran baru dari Kabupaten Bengkalis, sehingga pemilukada yang digelar menyesuaikan dengan pemilukada yang digelar di tiga daerah lain. Oleh karena itu, kata dia, sesuai aturan yang berlaku Pemerintah Provinsi Riau akan membantu semua biaya penyelenggaraan pemilukada di kabupaten pemekaran baru tersebut, yang diperkirakan akan menghabiskan dana sebesar Rp4 miliar. "Untuk pemilukada di Meranti biaya pelaksanaannya akan ditanggung Pemerintah Provinsi Riau dengan jumlah dana empat miliar rupiah," katanya. Hasil rapat terakhir pemilukada di empat kabupaten/kota di Riau menyebutkan setiap daerah telah menyatakan siap menggelar kegiatan iru secara serentak pada 3 Juni mendatang, kecuali Kabupaten Indragiri Hulu yang menyatakan belum memiliki dana karena mengalami defisit pada APBD 2010. Sebelumnya Ketua KPU Kabupaten Indragiri Alfian Rachmat mengatakan persiapan pemilukada di kabupaten ini dilakukan tanpa dana, sehingga pihaknya belum membayar honor para petugas pemilihan, baik di tingkat kecamatan maupun desa. Meski demikian, pihaknya tetap berusaha melakukan persiapan, dan saat sedang dalam tahap pemutakhiran data pemilih. KPU setempat menyatakan pemilukada di Indragiri Hulu membutuhkan dana sekitar Rp15,9 miliar.