Kuantan Singingi (Antarariau.com) - Pemerintah Daerah Kabupaten Kuantan Singingi (Pemkab), Provinsi Riau membuka peluang sebesar-besarnya kepada investor untuk pembangunan pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Lubuk Ambacang Hulu Kuantan, untuk mengatasi krisis listrik didaerah.
" Semua pemilik modal silakan datang untuk survei," kata Bupati Kuantan Singingi Mursini di Teluk Kuantan, Sabtu.
Bupati mengatakan, pembangkit listrik sudah lama sangat didambakan oleh masyarakat, hanya saja belum ada kepastian investor. Padahal, sejumlah pemilik modal sudah berdatangan bahkan baru-baru ini ada kedatangan pengusaha dari Tiongkok.
Masyarakat berharap secepatnya PLTA berdiri, karena dampak positif dari itu bukan saja dapat mengatasi krisis listrik tetapi juga akan mendatangkan investor baru untuk berusaha di wilayah Kuansing yang terkenal kaya akan sumber daya alam maupun tenaga kerja.
" Saya berharap semua akan berjalan lancar," sebutnya.
Rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Lubuk Ambacang Kecamatan Hulu Kuantan tinggal selangkah lagi, salah satunya investor asal Cina yang merencanakan proyek PLTA tersebut telah melakukan survey langsung ke lokasi.
Diharapkan investor asal negeri Cina tersebut dapat segera menanamkan modalnya untuk membangun PLTA di Lubuk Ambacang, ujar Bupati, karena pembangunan PLTA tersebut merupakan impian masyarakat Kuansing dan Riau serta Sumatera Barat sejak puluhan tahun yang lalu.
Potensi PLTA sangat menjanjikan, jika terealisasi maka bukan saja kebutuhan listrik Kuansing dapat terpenuhi tetapi juga wilayah tetangga, selain itu dapat membuka peluang kerja bagi masyarakat.
" Saya yakin investor tertarik dan akan secepatnya membangun PLTA," ujarnya.
Salah satu Tokoh masyarakat Kuansing Tamrin (56) mengatakan, agar investor mau masuk berinvestasi sebaiknya pemerintah memberikan berbagai kemudahan, khususnya perizinan dan pelayanan.
" PLTA itu sudah lama dicanangkan namun belum terealiasi, masa pemerintahan Bupati Mursini diharapkan bisa terwujud," harapnya.
Menurutnya, lokasi PLTA sangat baik, menjanjikan, ini juga bakal membuka peluang investor lain masuk ke Kuansing membangun pabrik besar dalam membantu kesejahteraan masyarakat jika kondisi listrik surplus. (ADV)
