Siak (Antarariau.com) - Pemerintah Kabupaten Siak dan Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga menggelar lomba masakan khas melayu untuk melestarikan kuliner daerah setempat .
"Lomba ini masih dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-17 Siak yang jatuh pada 12 Oktober sekaligus untuk membuat buku resep masakan makanan khas Melayu Siak," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Siak Kadri Yafis di Siak, Jumat.
Lebih lanjut Kadri menyampaikan hasil dari perolombaan tersebut akan dibuatkan buku resep yang akan dibagikan kepada masyarakat dan pelajar sebagai panduan dalam memasak.
Menurutnya, tidak lain tujuannya untuk tetap melestarikan makanan khas Melayu Siak di kalangan generasi muda dan khalayak umum.
Misnarni Syamsuar selaku ketua TP-PKK Siak dan dewan juri lomba juga mengatakan bahwa kegiatan lomba tersebut untuk menggali kembali masakan khas Melayu yang ditampilkan dari berbagai sekolah se-kabupaten Siak.
"Kami tidak ingin masyarakat dan generasi muda tidak memiliki kemampuan dalam memasak makanan khas Melayu Siak yang menjadi kuliner andalan di negeri istana ini," kata Misnarni Syamsuar.
Dia mengatakan masakan Melayu terbuat dari bahan alami rempah-rempah yang merupakan khas budaya masyarakat Indonesia.
"Saya mengajak seluruh masyarakat turut melestarikan masakan khas Melayu. Mengingat terbuat dari rempah-rempah alami akan berguna juga buat kesehatan," tambah istri orang nomor satu Siak ini.
Lomba tersebut diadakan di Lembaga Adat Melayu Riau kabupaten Siak dengan melibatkan SMK 1 Pariwisata. Ikut dihadiri pengurus LAM daerah setempat dan Kepala Bidang Kebudayaan Said Muzani.
Oleh: Nella Marni