H-10 Sampai H+10 Lebaran Pengerjaan Jalan Disetop, Kata Kadisbub Riau

id h-10 sampai, h10 lebaran, pengerjaan jalan, disetop kata, kadisbub riau

H-10 Sampai H+10 Lebaran Pengerjaan Jalan Disetop, Kata Kadisbub Riau

Oleh Diana Syafni

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Riau meminta kontraktor untuk stop pekerjaan jalan mulai dari H-10 menjelang Hari Raya Idul Fitri 1437 Hijiriah sampai H+10 sesudahnya.

"Kontraktor diimbau untuk mengamankan pekerjaan jalan tidak adalagi yang boleh bekerja sampai H+10," kata Kepala Dishub Riau Rahmat Rahim di Pekanbaru, Sabtu.

Rahmat meminta agar kontraktor mengamankan jalan dari sisa-sisa pekerjaan jalan sehingga tidak membahayakan keselamatan para pengendara.

"Jalanan dibersihkan dari besi-besi, karena berbahaya bagi para pengendara terutama pengendara roda dua," katanya pula.

Selain imbauan ini dimaksudkan untuk meminimalisir kecelakaan lalu lintas, kata Rahmat, juga mengantisipasi kemacetan saat mudik disebabkan proses buka tutup jalan.

Hari raya Idul Fitri yang jatuh pada 6 Juli 2016 mendatang menjadi momentum sakral bagi para pemudik untuk mengunjungi kampung halamannya.

Berbagai persiapan tengah dilakukan oleh Dishub Riau bekoordinasi dengan Dishub seluruh kabupaten/kota juga mengandeng dinas dan badan terkait.

Dikatakannya, salah-satunya dengan telah diaktifkannya sejumlah posko mudik mulai dari 24 Juni 2016 sampai 27 Juli 2016 mendatang.

Kemudian Dishub juga memaparkan 29 black spot di sejumlah lokasi di wilayah setempat.

"Ada 29 titik rawan kecelakaan di jalur lintas. Lintas utara 7 titik, lintas timur 8 titik, lintas barat 9 titik, dan lintas selatan 5 titik," ungkapnya.

Dikatakannya, pihaknya memasang marka dan rambu tambahan di setiap titik rawan, juga dilakukan pembenahan jalan. Jalan yang berlubang juga diantisipasi dengan menutup ataupun menambalnya.

Menurut keterangan Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Riau Safril Tamun menyebutkan persiapan arus mudik dari pihaknya sendiri bersama-sama kontraktor memperbaiki jalan di sejumlah lokasi.

"Sejumlah ruas jalan yang kurang bagus, sudah kita tinjau bersama pihak terkait sudah kita upayakan pembenahannya," sebut dia.

Selain itu dikatakannya, ia juga akan mengirimkan sejumlah eskavator disiagakan di titik rawan bencana longsor.

"Kita punya alat eskavator yang kita distribusikan di masing-masing UPT, kita kirimkan untuk bersiaga saat lebaran," katanya.