Rokan Hilir, (Antarariau.com) - Tim Satgas Kamtib Rutan Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau menemukan delapan napi yang kedapatan nyabu di sel tahanan saat petugas melakukan razia.
"Kemarin anggota kita melakukan razia sekitar pukul 16.00 WIB di Kamar Sel Nomor II yang jumlah napi sebanyak delapan orang. Pada saat petugas masuk ke Toilet mereka sedang panik dan terlihat ada sisa sabu. Kita langsung mengamankan mereka," kata Kepala Cabang Rutan Bagansiapiapi Edi Mulyono didampingi Kepala Pengamanan Cabang Rutan M. Fahruzi Susilo, Kamis.
Ia menjelaskan, berkat kesigapan petugas dan adanya CCTV, masuknya barang haram tersebut berasal dari salah satu adik tersangka dengan modus mengantarkan makanan.
"Setelah kita lacak melalui CCTV, sabu-sabu itu diselipkan adik tersangka melalui sendal yang dibelah," ujar Edi.
Saat ini, tersangka sudah ditindaklanjuti Polsek setempat dan melaporkan kejadian tersebut ke Kanwilkum HAM Riau terkait maraknya peredaran narkoba di Rutan Bagansiapiapi.
"Dalam hal penguatan pengamanan di Rutan Bagansiapiapi semua staff kita libatkan, bahkan dari jumlah 37 orang yang ada mereka tetap bersemangat menjalankan tugas," ujarnya.
Bukan hanya itu, untuk mengantisipasi masuknya barang terlarang di cabang Rutan Bagansiapiapi, pihaknya juga sudah melakukan sosialisasi kepada warga binaan sekaligus menindaklanjuti edaran dari Menkum HAM RI, mulai dari mewujudkan zero narkoba dan hp didalam lapas, edaran Dirjen Pemasyarakatan tentang peningkatan pencegahan penyelundupan barang terlarang dilapas, kunjungan resmi terjadwal pengunjung, pembesuk, handai taulan, petugas maupun napi.
"Intinya kita semangat memerangi narkoba. Makanya saya sekarang lebih ketat penggeledahan dengan melibatkan semua staff guna mengantisipasi masuknya barang haram tersebut," tegasnya. ( Dedi Dahmudi)
Delapan Penghuni Rutan Bagansiapiapi Kedapatan Nyabu
