Distanak Pekanbaru Periksa Kesehatan Hewan Kurban

id distanak pekanbaru, periksa kesehatan, hewan kurban

Distanak Pekanbaru Periksa Kesehatan Hewan Kurban

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Petugas Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, memeriksa kesehatan hewan kurban terkait dengan Idul Adha 1436 Hijriah untuk memberikan jaminan masyarakat yang mengonsumsinya.

"Saat ini sudah sebanyak 1.700 ekor hewan kurban diperiksa, Namun kami belum menemukan satupun hewan yang terjangkit penyakit," kata Kepala Distanak Pekanbaru El Syabrina di Pekanbaru, Selasa.

Pihaknya sudah membentuk tim pemeriksa hewan dengan menggandeng kalangan universitas di Riau.

"Tim sudah bekerja empat hari lalu," ujarnya.

Lokasi yang menjadi target pemeriksaan adalah para pedagang hewan kurban di 12 Kecamatan serta pengurus seluruh masjid dan mushalla yang memang sudah terlebih dahulu membeli hewan kurban.

"Hewan yang telah kami periksa diberikan kartu sehat," katanya.

Ia mengaku belum seluruh wilayah pemeriksaan dijangkau oleh petugas, akan tetapi hingga saat ini masih mencakup enam kecamatan di Kota Pekanbaru.

"Sedangkan untuk wilayah yang belum diperiksa hewan kurbannya terdapat di Kecamatan Pekanbaru Kota, Tenayan Raya, Sail, Marpoyan Damai, Sukajadi, dan Senapelan," kata El.

Oleh karena masih ada waktu tiga hari hingga Idul Adha, katanya, tim akan menyelesaikan tugas pemeriksaan hewan kurban tersebut.

"Kami janji menjelang hari raya Idul Adha nanti, seluruh hewan-hewan kurban di kecamatan lainnya sudah diperiksa," katanya.

Pihaknya juga memberikan penyuluhan kepada masyarakat, pedagang, dan takmir masjid mengenai persyaratan hewan korban yang layak dan boleh menjadi kurban, baik menyangkut usia yang bisa dilihat pada jumlah gigi maupun kesehatan mata, kuku, dan mulut.

Menyinggung soal stok hewan kurban menjelang Idul Adha 1436 Hijriah di Pekanbaru, katanya, hingga saat ini relatif aman.

"Saat ini stok sapi mencapai 6.400 ekor sementara kebutuhan hanya sekitar 6.180 ekor sapi," katanya.

Ia menjelaskan kebutuhan sapi di Pekanbaru pada umumnya dipasok dari luar daerah karena peternak lokal hanya mampu menyediakan sekitar 1.654 ekor sapi.

"Sisanya kami datangkan dari kabupaten lain maupun luar dari provinsi Riau. Pemkot melakukan kerja sama dengan para peternak agar kebutuhan hewan kurban di Pekanbaru terpenuhi," katanya.