Puluhan CPNS Rokan Hilir Belum Dapatkan NIP

id puluhan cpns, rokan hilir, belum dapatkan nip

Puluhan CPNS Rokan Hilir Belum Dapatkan NIP

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Sebanyak 80 orang calon pegawai negeri sipil Kabupaten Rokan Hilir, Riau yang dinyatakan lulus dan mendapatkan formasi sejak 2013, belum memperoleh nomor induk pegawai atau NIP, sehingga belum ada penempatan tugas.

"Ada masalah di pemberkasan NIP jadi belum bisa ditempatkan atau ditugaskan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah terealisasi," kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Rokan Hilir, Roy Azlan kepada pers lewat sambungan telepon, Selasa.

Ia mengatakan, menurut informasi dari BKD Regional XII Sumatera, untuk CPNS formasi 2013 pemberkasan NIP-nya masih tertunda.

"Masalahnya di mana, saya tidak tahu pasti. Namun dalam waktu dekat akan selesai. Itu informasinya," kata dia.

Yang jelas, lanjut dia, sebelum dilakukan pemberkasan NIP, BKD Rokan Hilir diminta untuk melakukan evaluasi atau wawancara terhadap para CPNS tersebut.

Roy Azlan mengatakan, penerimaan CPNS formasi 2013 merupakan produk Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) makanya dikoordinasikan hingga ke tingkat pusat.

"Kami tidak bisa serta merta melakukan tindakan untuk membantu CPNS tersebut tanpa persetujuan Panselnas," katanya.

Azlan mengatakan, pihaknya telah mengirim surat ke Panselnas berkaitan dengan permintaan petunjuk agar pemberkasan NIP segera dilaksanakan.

Sampai sekarang, kata dia, BKD Rokan Hilir masih menunggu surat balasan dari Panselnas.

"Siapa penyelenggaranya akan ditunjuk oleh Panselnas," katanya.

Pemkab Rokan Hilir sebelumnya juga sempat menunda mengumumkan daftar kelulusan calon pegawai negeri sipil (CPNS) formasi 2013 karena takut akan terjadi kerusuhan di daerah.

Pemkab kemudian berinisiatif agar hasilnya itu diumumkan lewat internet melalui Panselnas tanpa ada petunjuk resmi BKD Rokan Hilir.

Menurut kabar, tertundanya pengumuman CPNS itu akibat adanya tarik ulur antara daerah dan pemerintah pusat, secara tidak langsung daerah telah menolak untuk mengumumkannya.