Ramallah, (Antarariau.com) - Kementerian Luar Negeri Jepang dalam satu pernyataan yang diterbitkan Senin menyerukan penyelidikan segera atas kematian Menteri Palestina Ziad Abu Ein.
Pernyataan itu mengatakan bahwa Jepang "terkejut" mengetahui tentang insiden tersebut dan menyatakan harapan bahwa kejadian itu tidak akan memicu lebih banyak kekerasan.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Irlandia Charles Flanagan mengutuk pembunuhan itu dan mengatakan kepada duta Palestina di Irlandia, Ahmad Abdul-Razeq, bahwa ia telah menginstruksikan duta Irlandia ke Tel Aviv untuk menginformasikan kutukan Irlandia kepada Kementerian Luar Negeri Israel.
Abu Ein meninggal Rabu lalu selama acara damai penanaman pohon Zaitun, di mana para penjaga perbatasan Israel kemudian menyerang para demonstran dan menembakkan tabung gas air mata dari jarak dekat.
Abu Ein dicekik dan tak mampu bernapas yang menyebabkan kematiannya.
Sebuah rekaman video yang dirilis secara online juga menunjukkan anggota dari unit penjaga perbatasan Israel mendorong dan meraih tubuh Abu Ein dengan tenggorokan beberapa saat sebelum Abu Ein kehilangan kesadaran dan meninggal, sebut WAFA-0ANA.
Berita Lainnya
Jepang desak China dan Rusia untuk cabut larangan impor hasil lautnya
17 November 2023 15:29 WIB
Jepang desak Israel untuk hentikan serangan ke Gaza
26 October 2023 16:32 WIB
Korea Selatan, Jepang desak peluncuran satelit mata-mata Korut dibatalkan
30 May 2023 14:40 WIB
Jepang dalam debat PBB desak Rusia untuk tarik diri dari Ukraina
13 January 2023 13:24 WIB
China desak Jepang arahkan hubungan bilateral dari perspektif strategis
26 December 2022 13:38 WIB
Berjuang lawan virus corona, Jepang desak warganya tidak kunjungi 73 negara
31 March 2020 13:53 WIB
Rusia desak agar dilakukan penyelidikan atas tuduhan Israel terhadap UNRWA
01 February 2024 11:52 WIB
TNI AU lakukan investigasi untuk penyelidikan atas jatuhnya pesawat T50i di Blora
19 July 2022 9:47 WIB