DKP Bengkalis Kelola Sumber Daya Perikanan

id dkp bengkalis, kelola sumber, daya perikanan

Bengkalis, (antarariau.com) - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Bengkalis saat ini sedang mempersiapkan tata kelola pemanfaatan sumber daya perairan khususnya pada bidang perikanan di daerah tersebut.

"Inti dari program yang kita lakukan ini adalah bagaimana sumber daya perairan khususnya perikanan, bisa dimanfaatkan secara optimal dan tetap berkelanjutan," ujar Kasi Konservasi dan Perlindungan Habitat DKP Bengkalis Mukhlizar kepada pers di Bengkalis, Selasa.

Menurutnya, DKP Kabupaten Bengkalis telah menggelar pertemuan awal terkait rencana itu yang sekaligus melakukan sosialisasi ke masyarakat khususnya para nelayan di daerah itu yang dilakukan dalam berbagai kesempatan.

Sistem pengelolaan dalam pemanfaatan sumber daya perikanan di Kabupaten Bengkalis akan dilakukan pada tingkat kecamatan dan secara khusus pada daerah yang memiliki wilayah perikanan.

Pada tahap awal, mereka akan melakukan pendataan keseluruhan armada tangkap lengkap dengan jumlah dan jenis alat tangkap di setiap perkampungan nelayan.

"Untuk selanjutnya berdasarkan data tersebut, akan dibandingkan dengan daya dukung perikanan. Sehingga bisa diketahui berapa besar tingkat optimalisasi pemanfaatan perikanan dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan," katanya.

Berdasarkan data itu, lanjutnya, pihaknya juga dapat mengetahui kecamatan mana saja yang masih memungkinkan utuk penambahan armada. Jika berkaitan dengan perizinan, kalau masih memungkinkan, maka izin DKP Kabupaten Bengkalis akan mengeluarkan.

Pihaknya sama sekali tidak membatasi jumlah ikan yang ditangkap oleh nelayan. Namun, yang perlu dipikirkan adalah bagaimana dengan armada mereka miliki, jumlah tangkapan ikan bisa optimal tanpa merusak ekosistem perikanan.

"Kalau hasil tangkapan ikan optimal, tentu berbanding lurus dengan tingkat kesejahteraan para nelayan. Tujuan kita sebenarnya itu, ekosistem tidak rusak, tapi nelayan bisa sejahtera dari generasi ke generasi," ucapnya. (M046)