Kampar, (Antarariau.com) - Bupati Kampar H Jefry Noer, Jumat (15/8) membersihkan selokan di Pasar Air Tiris, yang sudah mampet dan menimbulkan bau dengan menggunakan cangkul hingga keringat terlihat keluar tubuhnya.
Menggunakan stelan training warna biru serta topi bertuliskan Bupati Kampar Jefry tanpa sungkan melipat celana trainingnya hingga ke lutut dan selanjutnya mengayunkan cangkul kedalam selokan untuk mengeluarkan tumpukan pasir bercampur sampah dan menimbulkan bau tidak sedap itu.
Kegiatan sosial bergotong royong bersama masyarakat sudah sering dilakukan Jefry Noer dalam mendorong warganya agar termotivasi untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan.
"Kalau lingkungan bersih, tentunya mata rantai perkembangbiakan nyamuk bisa diputus dan masyarakat akan terhindar dari penyakit demam berdarah, malaria dan juga muntaber," ujarnya.
Jefry yang sukses meningkatkan jiwa wirausaha warga dengan memberikan berbagai pelatihan kepada warga tidak hanya laki-laki namun juga ibu-ibu itu seakan tiada henti terus berbuat untuk masyarakat banyak.
Sudah hampir seribuan warga yang ditingkatkan kemampuannya baik dalam hal beternak ikan, sapi, berkebun, bertani, menjahit dan lainnya serta bantuan peralatan maupun permodalan hingga mampu meningkatkan perekonomian warga setempat.
Ia menyatakan gotong royong akan memupuk kesadaran hidup menumbuhkan rasa kebersamaan dan saling peduli antar sesama juga menjadi media untuk menurunkan ego pemimpin yang biasa dilayani berbalik melayani terutama bagi masyarakat.
“Gotong Royong mengandung makna menurunkan ego pimpinan, biasanya kita dilayani, sekaranglah solusinya merendahkan diri bagi pejabat seperti dengan melayani masyarakat melalui goro membersihkan sampah di tiap toko, got atau parit dan juga menjadi tambahan amal bagi kita selaku abdi masyarakat,” ujarnya pada kegiatan goro bersama Eva Yuliana, Ketua TP-PKK dan Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) Kabupaten di Pasar Air Tiris Kecamatan Kampar itu.
Jefry mengingatkan kepada bagi yang ingin sekadar absen atau kumpul-kumpul saja supaya pulang saja, disini kita kerja gotong royong membantu masyarakat, katanya.
Kepala Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pasar M Yasir menyatakan akan mendatangkan tenaga kebersihan untuk membersihkan Got-got atau parit dan lainnya seperti bangunan liar dengan bekerja sama Dinas PU Cipta Karya dan Disperindag. (Adv)
