Kudus (ANTARA) - I Dewa Ayu Firsty Meita Dewanggi, salah satu siswi SMA 2 Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, yang bertugas membawa baki bendera merah putih saat upacara 17 Agustus di Istana Merdeka mendapatkan apresiasi berupa tabungan pendidikan senilai Rp50 juta.
Pelajar kelas XI SMA 2 Kudus yang didampingi kedua orang tuanya itu, tidak hanya mendapatkan tabungan pendidikan, tetapi juga mendapatkan penyambutan dari Bupati Kudus Hartopo didampingi Sekretaris Disdikpora beserta jajarannya, dan tim Djarum Foundation di Kantor Bupati Kudus, Selasa (30/8).
Pelajar tersebut juga diarak menggunakan mobil van dengan diiringi pasukan pembawa bendera Merah Putih serta marching band SMK Wisuda Karya Kudus dari Pendopo Kabupaten Kudus menuju SMA 2 Kudus yang berjarak sekitar 1,9 kilometer.
"Tidak hanya berprestasi secara akademik, dia juga aktif mengikuti beragam kegiatan di sekolah, salah satunya Paskibraka. Dia selalu bilang ke saya ingin sampai ke Istana dan berhadapan langsung dengan Presiden Joko Widodo," kata Kepala SMA 2 Kudus Nur Afifuddin saat menyambut Firsty beserta rombongan di Kudus, Selasa.
Menurut dia, prestasi siswinya itu merupakan inspirasi yang luar biasa, tidak hanya untuk siswa di SMA Negeri 2, tetapi juga semua siswa di Kabupaten Kudus. Sebuah inspirasi untuk berani bermimpi besar dengan memulai langkah yang kecil disertai keyakinan yang kuat.
Pada acara penyambutan di sekolah, Firsty berkesempatan untuk membagikan pengalamannya dengan guru dan teman di SMA Negeri 2 Kudus. "Saya sempat merasa tidak percaya diri dan minder, tetapi selalu ingat pesan orangtua dan guru-guru di sini, jadi semangat lagi," ujar Firsty.
Setelah melewati beragam latihan fisik hingga seleksi berlapis, akhirnya dirinya bisa lolos menjadi anggota Tim Pancasila Tangguh dan bertugas membawa bendera pusaka.
Atas prestasi yang membanggakan tersebut, Djarum Foundation juga memberikan beragam apresiasi kepada Firsty. Salah satunya tabungan pendidikan senilai Rp50 juta.
Program Officer Bakti Pendidikan Djarum Foundation, Elizabeth Lydia mengungkapkan apresiasi yang diberikan diharapkan dapat membangkitkan semangat para pelajar lainnya untuk turut aktif dalam kegiatan Paskibraka ataupun kegiatan lain sebagai bentuk cinta Tanah Air.
"Generasi yang kuat pastinya dimulai dari rasa cinta dan bangga dengan Indonesia. Firsty telah membuktikan bahwa dengan ketekunan dan tekad yang kuat," ujarnya.
Apresiasi juga diberikan kepada 65 anggota Pasukan Pengibar Bendera di tingkat provinsi dan kabupaten berupa tabungan pendidikan senilai Rp130 juta. Apresiasi diberikan atas usaha, tekad, dan kerja keras siswa-siswi dalam berlatih menjadi Paskibraka dalam Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-77 Republik Indonesia.
Baca juga: Merah Putih sepanjang 19x45 meter membentang di jembatan Rantau Berangin Kampar
Baca juga: Merah Putih raksasa dibentangkan di Jembatan Siak III
Berita Lainnya
Arne Slot konfirmasi gantikan Klopp, Feyenoord siapkan seremoni perpisahan
18 May 2024 11:05 WIB
Gesa konektivitas antarwilayah, Pemprov Riau tinjau lokasi pembangunan Jembatan Sei Pakning-Bengkalis
18 May 2024 11:01 WIB
Mauricio Pochettino merasa nyaris dipecat Chelsea usai kalah dari Wolves
18 May 2024 10:56 WIB
Gunung Semeru alami enam kali erupsi terus menerus pada Sabtu pagi
18 May 2024 10:51 WIB
BRK Syariah memperkuat komitmennya pada GNPIP Wilayah Sumatera melalui pembiayaan perbankan
18 May 2024 10:47 WIB
Langkah Komang Ayu terhenti di perempat final usai kalah dari Yue Han pemain Tiongkok
17 May 2024 17:07 WIB
Ruth Sahanaya berpesan ke musisi muda agar kedepankan sikap dan perilaku baik
17 May 2024 15:52 WIB
Pj Bupati Inhil tegaskan seluruh OPD gunakan BRK Syariah untuk layanan jasa perbankan
17 May 2024 15:32 WIB