Dumai, Riau, 1/9 (antarariau.com) - Seorang bocah dilaporkan hilang karena terseret arus air banjir di Kota Dumai, Riau di lingkungan pelabuhan Pelindo setempat, Minggu.
"Ada anak hanyut dalam parit di dekat pabrik areal pelabuhan Dumai," kata Dedi, warga setempat.
Korban hilang diduga hanyut tersebut bernama Haikal (6) dan diketahui hilang sekitar pukul 10.30 Wib setelah bermain di selokan bersama saudara laki-laki bernama Haris (15).
Informasi dilapangan menyebutkan, Haikal yang merupakan warga Jalan Hangtuah dilaporkan terseret arus air di dalam sebuah selokan di Jalan Hangtuah, RT 01, Kelurahan Buluh Kasap, Kecamatan Dumai Timur.
"Diduga korban hanyut karena masuk kedalam selokan yang tidak terlihat tertutup genangan air," kata warga lokal. Warga dibantu aparat kepolisian dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Dumai serta TNI AL terus melakukan pencarian korban dengan menyusuri jalur parit yang mengarah ke laut.
Pencarian dilakukan juga dengan cara membongkar dan buka tutup sejumlah pintu air saluran drainase yang berada di lingkungan pemukiman warga.
Kepala BPBD Dumai, Noviar Indra Putra menjelaskan, untuk mencari kemungkinan keberadaan bocah tersebut, diturunkan petugas ke dalam gorong-Gorong dengan bantuan mesin oksigen.
"Kita sudah menyusuri semua jalur parit yang ada di sekitar lokasi, dan petugas dimasukkan ke dalam gorong jalan melihat kemungkinan ada korban. Sejauh ini kita masih melakukan pencarian," sebut Noviar.
Seorang Bocah Hilang Terseret Banjir Dumai
