Jakarta (ANTARA) - Pelatih Inter MilanSimone Inzaghi mengakui laga menghadapi Juventus penting untuk timnya jelang bertemunya kedua tim pada pekan ke-31 Liga Italia di Stadion Allianz, Turin, Minggu malam waktu setempat.
"Laga ini sangat penting. Inilah kesempatan kami untuk mengirimkan pesan kepada diri kami sendiri dan kepada tim lain," ujar Inzaghi, dikutip dari situs resmi klub, Minggu.
Inzaghi menjelaskan dirinya berharap Inter mampu mendapatkan hasil positif pada laga ini yang didapatkan dengan permainan bagus serta menciptakan banyak peluang.
Dirinya berharap hal itu dapat dilakukan oleh Inter meski dalam tujuh pertandingan terakhir hanya bisa mengamankan tujuh poin dari tujuh pertandingan di berbagai ajang.
Meski gagal mendulang poin sesuai harapannya, Inzaghi mengaku masih ada sembilan laga yang dimainkan di sisa musim ini dan pertandingan melawan Juventus adalah partai yang paling menantang.
"Kami tidak puas dengan hasil poin kami, jadi kami ingin hasil yang bagus. Masih ada sembilan laga penting untuk dimainkan, dan laga besok adalah yang paling menantang," terang Inzaghi.
Memiliki performa yang kurang konsisten dalam beberapa pertandingan terakhir, Inzaghi menilai Inter kini tengah menjalani masa-masa sulit setelah sempat mencatatkan torehan bagus di akhir tahun lalu.
Pada periode tersebut Inter mampu memenangkan Piala Super Italia dengan mengalahkan Juventus serta memastikan diri lolos ke babak 16 besar Liga Champions dan berpeluang meraih gelar juara Liga Italia.
"Semua tim besar mengalami masa-masa sulit. Kesulitan kami kebetulan berbarengan dengan dua laga melawan Liverpool dan saya rasa ini dimulai dengan laga derby," ungkap pelatih asal Italia tersebut.
Inter memiliki peluang untuk naik ke posisi kedua menyalip Napoli dan menjaga jarak dengan Juventus yang berada di peringkat empat jika mampu mengamankan tiga poin dari Bianconeri malam nanti.
Saat ini, Inter berada di posisi ketiga klasemen sementara Liga Italia dengan raihan 60 poin dari 29 pertandingan, berselisih tiga poin dari Napoli di posisi dua dan tiga poin dari Juventus yang menduduki peringkat empat.