Gadis Cetar Membahana Untuk Kasus Bustarizal

id gadis cetar, membahana untuk, kasus bustarizal

Gadis Cetar Membahana Untuk Kasus Bustarizal

Pekanbaru (antarariau.com) - Lenggak-lenggok aduhai seorang gadis seakan merayu jantung bekerja lebih cepat hingga berdetak tak beraturan. "dak-duk, dak-duk..." Lebih dahsyat ketika "ratu cetar membahana" Syahrini menari-nari diatas panggung.

Siapakah gerangan...?, jalannya yang aduhai 'plus' lirikan matanya yang begitu merayu, membuat tubuh ini kian gemetar. "Cetar membahana", sebuah frasa yang tak tercantum pada kamus besar bahasa Indonesia. Namun ketenarannya menjadikan dua kosa kata ini merujuk pada filsafat penuh makna. Mirip dengan bahasa gaul yang kerap dirilis para kawula muda saat berinteraksi dalam dunia maya. "Lantas gua harus bilang wooww gitu.."

"Cetar membahana" logis bahasa yang tidak bisa diartikan atau bahkan diungkapkan dengan kata-kata. Mengartikannya, mungkin hanya Syahrini yang mampu.

"Cetar membahana", agaknya sah-sah saja jika ditujukan pada kasus pemalsuan Penetapan Angka Kredit (PAK) ribuan guru ditahun 2010 silam. Agak "nyeleneh" memang, namun ini gambaran yang pantas tentang apiknya "desain" pembekuan kasus yang hingga kini masih menjadi misteri.

Siapapun juga sah-sah saja mengekspresikan keterkejutannya sambil berfrasa, "woow..." ketika tersangkanya, Bustarizal, yang sebelumnya sempat dinyatakan telah meninggal dunia ternyata "hidup kembali".

Bustarizal merupakan staf Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Riau yang ditetapkan sebagai tersangka kasus pemalsuan Penetapan Angka Kredit (PAK) ribuan guru ditahun 2010. Ia juga dinyatakan sebagai buronan yang telah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polda Riau setelah sempat menghilang dan dinyatakan telah meninggal dunia di Mekkah saat Umroh pada tahun 2010.

Apik memang, para pejabat di lembaga atau instansi yang menopang masalah ini justru tetap bekerja seperti biasanya. Bahkan, "lenggak-lenggok", tipu muslihat, menghindari jeratan hukum telah dipersiapkan orang perorangan yang tentunya merasa "was-was" dengan kasus Bustarizal. Begitu matang...

Siapa mereka...? ketika kasus ini "cetar membahana" seiring dengan penemuan sesosok pria mirip Bustarizal. Namun ternyata, "kesenyapan" tetap saja mengurung indikasi-indikasi logis yang harusnya bisa menjadi rujukan lembaga penegak hukum untuk mengusut tuntas kasus ini.

Siapa gerangan..? Gadis mempesona, "cetar membahana" untuk yang memberi ekspresi bagi tulisan tentang kasus Bustarizal yang hanya senyap-senyap saja...!