Rengat, (antarariau.com) - Pemerintah Propinsi Riau mengalokasikan anggaran sebesar Rp30 Miliar untuk perbaikan jalan lintas selatan Kabupaten Inhu.
"Jalinsel dikerjakan dengan program multiyears, ada dana sebesar Rp30 miliar perbaikan jalan tersebut dari Pemprov Riau, Ini komitmen Pemprov Riau untuk menuntaskan Jalinsel," kata anggota DPRD Riau Dapil Inhu-Kuansing Abu Bakar Siddik, Selasa (1/1) di Rengat.
Dikatakannya, Selain mengalokasikan anggaran untuk pembangunan turap Sungai Indaragiri di Desa Paskem, Kecamatan Rengat, Pemprov juga mengalokasikan dana untuk penuntasan Jalan Lintas Selatan, dengan mengalokasikan dana Rp30 miliar untuk memperbaiki jalan tersebut melalui program multiyears.
Anggaran ini untuk melanjutkan pengaspalan yang telah dilaksanakan tahun lalu. Yaitu jalan yang menghubungkan Lubuk Kandis hingga simpang IFA yang masuk wilayah Kecamatan Batang Cenaku dan Peranap Kabupaten Indragiri Hulu. Dimana direncanakan Jalinsel ini diaspal dengan sistem rigit seperti jalan nasional di Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan.
"Sebab kondisi alam di daerah itu tidak memungkitkan diaspal seperti layaknya ruas jalan lain, maka dilakukan dengan rigit tersebut, dengan demikian pengguna jalan akan lebih baik dan diperkirakan bisa bertahan lama," urainya.
Dengan adanya anggaran ini dikatakannya, akan semakin panjang Jalinsel yang sudah diperbaiki, sehingga secara bertahap diharapkan jalan yang menghubungkan daerah di Riau bagian Selatan ini akan tuntas dalam waktu dekat.
Dengan adanya alokasi dana APBD Riau ini, maka perjuangan bersama Pemkab Inhu di Provinsi Riau membuahkan hasil. Sehingga dalam beberapa tahun ini alokasi APBD Riau untuk Inhu sudah cukup besar.
"Itu baru di sektor fisik saja, belum lagi di sektor yang lain, pendidikan dan kesehatan," urainya.
Menurut Abu Bakar, idealnya, sharing dana APBD Inhu dan Provinsi Riau sebesar 70 dari Provinsi dan 30 persen dari APBD Inhu. Sehingga akan sangat membantu dalam mewujudkan pembangunan fisik. Dengan demikian APBD Inhu bisa difokuskan untuk pembangunan di kecamatan dan desa, selain memperjuangkan anggaran di APBD Riau.
Kadis PU Inhu H Asmara HK mengatakan menyambut baik dengan adanya dana dari APBD Riau ini. Pada dasarnya Pemkab Inhu sangat berharap, karena kondisi jalan Propinsi di Inhu cukup parah, sehingga rawan lakalantas, dengan adanya dibangun jalan lintas selatan ini situasi akan berubah. Mobil mobil bertonase tinggi bisa diarahkan melewati jalan ini.
"Kita bersyukur adanya alokasi anggaran fisik untuk Inhu kedepan. Kita berharap setiap tahun ada terus mengalami peningkatan, sehingga kabupaten Inhu mengalami perkembangan pesat, hingga bisa menyamai Kabupaten lainnya di Indonesia," harapnya.
Gerakan Putra Anti Korupsi Inhu Harmain menyambut baik adanya anggaran dari Pemprov Riau untuk jalan lintas selatan Inhu, namun katanya, anggaran tersebut dipergunakan sebaik - baiknya pihak rekanan pemborong jalan nantinya, jangan sampai dikorupsi, karena selama ini banyak rekanan tidak bisa menyelesaikan pekerjaaannya di Inhu akibat ulah kontraktor nakal.
"Saya berharap tahun 2013 ini anggaran pemprov tersebut terealisasi dengan baik, pihak rekanan dapat bekerja maksimal, sehingga jalan lintas selatan tidak lagi hancur seperti sekarang ini," harapnya.
*kontributor Rengat
Berita Lainnya
Pembangunan "Runway" Bandara Inhu Dianggarkan 2013
10 November 2012 10:27 WIB
Mentan Andi Amran bantu sarana pertanian korban banjir di Jateng Rp30 miliar
12 February 2024 15:16 WIB
Harga daging ayam ras di Pekanbaru tembus Rp30.000 per kg
24 May 2023 8:23 WIB
Cukup Rp30 ribu bisa keliling Jakarta pakai kendaraan Wuling Air Ev
17 January 2023 10:42 WIB
Gubernur Riau serahkan DIPA (APBN) 2023 sebesar Rp30,71 Triliun
05 December 2022 22:11 WIB
KEK Galang Batang di Kabupaten Bintan dapat tambahan investasi Rp30 triliun
01 October 2022 16:13 WIB
Pekanbaru adendum kontrak parkir pihak ketiga Rp30,9 juta per hari
05 September 2022 8:55 WIB
PHR kontribusi Rp30 triliun penerimaan negara
16 August 2022 11:39 WIB