Pekanbaru (antarariau) - Penertiban para gelandangan dan pengemis di sejumlah perempatan jalan utama di Kota Pekanbaru, Riau, dilakukan tanpa henti oleh aparat terkait karena merusak keindahan kota serta menghambat kelancaran lalu lintas.
"Keberadaan gelandangan dan pengemis (gepeng) di lampu merah dan perempatan jalan terus ditertibkan," kata Kepala Bidang Rehabilitasi Dinas Sosial Pemkot Pekanbaru, Eli Farsyah kepada wartawan, Senin.
Dia mengatakan upaya penertiban itu melibatkan aparat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan meminta bantuan pengamanan dari Polresta Pekanbaru.
Dalam operasi pekan lalu, pihaknya mengamankan sebanyak 11 gepeng yang sedang beraksi di perempatan jalan Tuanku Tambusai, dan jalan Sudirman.
Bahkan petugas melakukan pendataan terhadap gepeng yang tertangkap itu kemudian dicatat alamat asalnya dan dipulangkan ke daerah masing-masing.
Sedangkan gepeng yang mengais rezeki di Kota Pekanbaru tersebut berasal dari luar daerah termasuk dari beberapa kabupaten di Pulau Jawa.
Padahal sebelumnya, aparat Dinas Sosial Pemerintah Kota Pekanbaru, menargetkan mulai Januari 2013 tanpa adanya gepeng terutama di perempatan jalan dan lampu merah.
Dia mengatakan hal itu merupakan target dan berupaya agar awal Januari 2013 sudah tidak ada lagi gepeng di wilayah ini.
Namun sejumlah titik rawan gepeng di Kota Pekanbaru seperti di perempatan Mal SKA, lampu merah jalan Riau, jalan Sudirman, jalan HR Soebrantas, Tuanku Tambusai maupun di jalan Harapan Raya.
Demikian pula para gepeng itu beraksi di depan pusat perbelanjaan di Jalan Pepaya, Sudirman, Yos Sudarso dan Jalan Ahmad Yani.
Walau begitu, pihaknya kewalahan dalam operasi penertiban bila menghadapi Lebaran karena jumlahnya terus bertambah terutama yang datang dari luar kota.
Dia menambahkan, operasi penertiban terhadap gepeng tidak boleh berhenti agar tidak menganggu keindahan kota serta penguna jalan.
"Ketika gepeng beraksi di lampu merah, mereka menengadahkan tangan meminta kepada pengendara mobi dan sepeda motor, ini yang dikeluhkan para sopir," katanya. ***3***
Tiada Hari Tanpa Upaya Menertibkan Gepeng
