Pekanbaru, (antarariau) - Penggunaan teknologi magnet pada gigi palsu kini menjadi salah satu pilihan dalam pengobatan dan estetika gigi yang mulai digemari di Indonesia.
"Penggunaan magnet pada gigi palsu terbukti aman dan mulai banyak digunakan di kota-kota besar di Indonesia," kata Ketua Ikatan Kedokteran Gigi Estetik Indonesia (IKGEI), Drg. Rudi Wigianto, pada Seminar "Riau Dental Scientific Expo" di Pekanbaru, Sabtu.
Penggunaan gigi palsu bermagnet sebenarnya sudah mulai berkembang di Eropa pada tahun 1950-an. Namun, penggunaannya di Indonesia baru mulai diperkenalkan sejak tahun 2011.
Gigi palsu bermagnet, lanjutnya, bisa menambah perekatan gigi palsu ke gigi asli yang tersisa dibandingkan teknologi yang ada sebelumnya. Penggunaannya bisa dipasang pada gusi dengan "implan" pasak seperti mahkota.
"Dengan begitu, pengguna gigi palsu bermagnet tak perlu lagi menggunakan kawat penyangga dan tak perlu takut gigi palsu tak sengaja tertelan saat tidur," katanya.
Tekniker gigi dari Asia Afrika Dental, Fransiska Sisilia, menambahkan penggunaan gigi palsu bermagnet juga aman dan tak mengganggu fungsi alat pengguna alat pacu jantung yang digunakan.
"Gigi palsu bermagnet aman, bahkan radiasi telepon selular lebih besar dari magnet gigi palsu," katanya.
Magnet gigi palsu juga tidak kasat mata karena tebalnya hanya sekira 1,1 milimeter (Mm) dan diameternya sekitar 4 Mm.
"Pengguna gigi palsu bermagnet makin banyak jadi pilihan terutama di kota-kota besar, seperti Bandung," katanya.
Berita Lainnya
Hari Praktek Terakhir Bagi Dokter Gigi Palsu Pekanbaru
04 October 2016 23:56 WIB
Akhir Cerita si Robi Sugara, Dokter Gigi Palsu di Pekanbaru
25 September 2016 20:00 WIB
Demi Peran Dono, Abimana Aryasatya Berburu Gigi Palsu Sampai Ke Singapura
05 August 2016 7:46 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB