KPU Siak selesaikan distribusi logistik Pilkada hari ini

Siak (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umun Kabupaten Siak, Provinsi Riau, menyampaikan bahwa pihaknya sudah melakukan pendistribusian logistik pemilu seperti surat, suara, dan bilik serta tinta hingga tuntas malam ini ke seluruh kecamatan.

"Alhamdulillah kami sudah melalukan distribusi logistik pemilu, dan hari ini yang terakhir. Yaitu untuk kecamatan Siak, Pusako, Sabak Auh, Mempura dan Bungaraya," kata Ketua KPU Siak, Ahmad Rizal, Senin.

Sebelumnya juga sudah dikirimkan pada Sabtu (5/12) ke kecamatan Tualang, Kandis dan Sungai Apit. Lalu Minggu (6/12) kemarin di Kecamatan Minas, Sungai Mandau, Kerinci Kanan, Lubuk Dalam, Koto Gasib dan Dayun.

Ia menjelaskan logistik pemilu pada KPU Siak tidak ada melaksanakan lelang, pelelangan hanya dari KPU RI dan KPU Provinsi. Terkait masalah pemeriksaan mulai dari petugas KPU, Panitia Pemilu Kecamatan, Panitia Pemungutan Suara, Kelompok PPS dan petugas pengamanan Tempat Pemungutan Suara sudah semua dilakukan tes cepat.

Ia menambahkan, melalui Surat Dinas dari KPU RI tanggal 4 Desember 2020 bahwa TPS bisa dilakukan pemungutan suara apabila ada minimal lima orang petugas KPPS. Jika kurang dari lima orang, maka PPS Desa/Kelurahan bisa mengambil petugas KPPS tetangga yang berlebih.

"Jadi petugas yang dinyatakan reaktif atau positif maka yang bersangkutan tidak bisa bertugas dan dilakukan pemberhentian oleh PPS" imbuhnya

Sementara itu, Bupati Siak Alfedri berharap agar informasi Pilkada dan penyaluran logistik berjalan dengan lancar. Selain itu diharapkan juga sudah dilakukan validasi Daftar Pemilih Tetap dengan jumlah 267.640 pemilih dan TPS sebanyak 944 se Kabupaten Siak.

Orang nomor satu di negeri istana itu meminta jajarannya untuk memantau dan mengikuti penyelenggaraan Pilkada. Begitu juga dengan pendistribusian logistik, pemerintah wajib membantu jika ada kendala.

"Pemda wajib mendukung penyelenggaraan Pilkada ini agar berjalan dengan lancar dan sukses, seperti dukungan personil atau Sumber Daya Manusia termasuk transportasi" ujarnya.