Debat Pilkada Siak diwarnai teguran

Siak (ANTARA) - Pelaksanaan debat Pemilihan Kepala Daerah Siak, Senin malam, diwarnai teguran oleh moderator terhadap peserta calon bupati nomor urut 1 Sayyed Abubakar Assegafkarena dianggap menyerang pribadicabup nomor 2 Alfedri.

"Mohon fokus saja pada pertanyaannya, tidak mendiskreditkan calon lain. Fokus ke ide, program kerja dan visi misi, itu yang coba kita bangun dalam debat," kata moderator yang memandu debat,Muhammad Riza.

Ketika itu, Sayyed menanggapi Alfedri terkait belum pernah ditemukannya sarjana yang berkualitas. Selama Alfedri delapan tahun jadi wakil bupati dan dua tahun bupati belum ada di sarjana berkualitas dari Siak terutama di perusahaan minyak daerah PT Bumi Siak Pusako.

"Dulu komitmen menyediakan anak berpendidikan sarjana perminyakan untuk ditarik kembali, tapi sampai hari ini belum ada sarjana keluar negeri," kata Sayyed.

Tanggapan Sayyed ini dihentikan oleh moderator lalu dilanjutkan dengan tidak melanjutkan mendiskreditkan calon lain. Sayyed pun kemudian melanjutkan dengan jawaban yang tidak mengarah ke sana lagi.

Sementara itu, Alfedri tetap menjawab pertanyaan awal tersebut. Dia menyanggah bahwa tidak ada anak Siak yang berkualitas sebagai sarjana perminyakan.

"Adaanak kita yang sudah bekerja di Dubai, dia anak dari Kampung Mengkapan, Sungai Apit," ujar Alfedri.

Ketua KPU Siak, Ahmad Rizal usai debat mengatakan pihaknya berupaya agar calon bisa menahan diri dan emosi. Jadi ketikaada yang menyerang moderator bisa mengarahkan kembali sehinggatanggapan lain bisa diredam.

"Ketika menyerang moderator tadi bagus sudah bisa mengarahkan, sehingga tanggapan lain bisa diredam," ujar Ahmad Rizal.