Transaksi saham ditargetkan Rp5 Triliun

id transaksi saham, ditargetkan rp5 triliun

Pekanbaru (ANTARARIAU News) - Pusat Informasi Pasar Modal (PIPM) Riau menargetkan nilai transaksi investor pasar modal di Provinsi Riau pada tahun 2012 bisa menembus Rp5 triliun.

"Masyarakat Riau mulai terbuka mengenai pasar saham," kata Kepala PIPM Riau, Emon Sulaeman, pada diskusi "Membaca Pasar Saham" di Pekanbaru, Kamis.

Ia mengatakan nilai transaksi saham di Riau pada 2011 mencapai Rp3,2 triliun. Ia mengaku optimis junlah tersebut bakal terus bertambah pada tahun ini.

Sedangkan, nilai transaksi saham dari investor Riau pada periode Januari-Februari 2012 tercatat sekitar Rp300 miliar. Transaksi saham, lanjutnya, akan mulai meningkat signifikan pada bulan April.

"Nilai transaksi Januari-Februari mencapai Rp300 miliar, dan terjadi kenaikan sekitar tiga persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu," ujarnya.

Menurut dia, tren pertumbuhan investor bursa saham di Riau terus meningkat cukup tinggi. Pada tahun 2003, jumlah investor di Riau tercatat hanya sebanyak 100 investor dan hingga 2011 bertamhan hingga mencapai 3.300 yang tercatat di Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).

"Selama 2011, jumlah investor tumbuh sekitar 17 persen dibandingkan tahun 2010," katanya.

Menurut dia, para investor di Riau umumnya memilih saham pertambangan dan perusahaan minyak.

Pertumbuhan investor, menurut Emon tidak lepas dari gencarnya sosialisasi PIPM mengenai potensi investasi saham. Menurut dia, potensi investasi saham pada tahun ini cukup cerah setelah adanya kebijakan penurunan "BI rate" dan ada sejumlah BUMN yang akan "go public".

"Kami juga membuka pojok bursa saham di dua universitas di Pekanbaru, sehingga sosialisasi ke mahasiswa bisa mudah dilakukan," kata Emon.