Pekanbaru, 30/10 (ANTARA) - Harga berbagai jenis sayuran baik produksi lokal seperti bayam, kangkung, sawi, daun ubi maupun sayuran lain di Pekanbaru, Provinsi Riau sepekan terakhir turun.
"Saat ini harga sayur kangkung dan bayam turun separuh harga dari harga sebelumnya. Jika sebelumnya harga bayam dan kangkung di perdagangkan Rp2.500 per ikat, maka kini hanya Rp1.000 per ikatnya," kata Bejo, pedagang sayur di Pasar Rumbai, Sabtu.
Dia mengatakan, turunnya harga sayuran ini dipicu mulai berlimpahnya produksi sayuran lokal tersebut dari sentra penghasilnya di Kertama Simpang Tiga, Pekanbaru.
"Jika beberapa waktu lalu produksi sempat menipis, yang menyebabkan harga melambung ,maka kini semua petani sayur sudah panen sehingga produksi berlimpah," katanya.
Menurut Sartika, agen penampung sayur di Pasar Senapelan juga mengaku, saat ini pasokan sayur yang masuk ke beberapa pasar di Pekanbaru mulai berlimpah.
Akibatnya, para petani sayur mulai menurunkan harga.
"Turunnya lebih dari separuhnya, karena ketimbang busuk dan tidak dipanen lebih baik petani menjual lebih murah sayuran mereka," katanya.
Tarjo, petani sayuran di Kertama, Simpang Tiga mengaku saat ini petani harus bisa menjual setiap hari sayuran mereka karena produksi mulai berlimpah.
"Jika tidak maka sayuran yang saat ini sudah disemai dalam dua pekan akan menyusul siap panen," katanya.
Ia mengatakan, hampir semua lahan petani saat ini berisi petak sayuran yang akan menunggu giliran panen, jadi jika yang dahulu ditanam tidak dipanen cepat, maka yang baru disemai akan menyusul lagi.
Selain sayuran lokal, katanya, sayuran luar asal Bukittinggi dan Medan seperti kol, wortel, sawi botol, saat ini juga mengalami penurunan harga.
Besarnya penurunan berkisar antara Rp1.000 hingga Rp5.000 per kilogramnya.
"Kini kol hanya dipasarkan Rp1.500 per kilogramnya atau turun dari harga sebelumnya Rp3.000, demikian juga dengan wortel kini hanya dijual Rp 5.000-Rp6.000 per kilogramnya atau turun dari Rp10.000 per kilogramnya," kata Upik, pedagang sayuran di Senapelan.
Menurut dia, turunnya harga berbagai jenis sayur luar ini akibat pasokannya saat ini berlimpah.
Petani asal Medan dan Bukittinggi mulai panen raya sayuran di sentra penghasilnya.