Gunakan E-Katalog, Akankah Pengadaan Barang dan Jasa di Riau Bersih?

id gunakan e-katalog, akankah pengadaan, barang dan, jasa di, riau bersih

Gunakan E-Katalog, Akankah Pengadaan Barang dan Jasa di Riau Bersih?

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menyatakan mendukung penerapan katalog elektronik atau "e-katalog" dalam proses pengadaan barang dan jasa dilingkungan Pemprov Riau.

"Pengadaan barang dan jasa jadi jauh lebih mudah dengan jaminan harga dan kualitas yang kredibel dari penyedianya. E-katalog daerah akan mewujudkan prinsip-prinsip pengadaan yang bersih, efektif, efisien, transparan dan akuntabel," kata Arsyadjuliandi Rachman saat penandatanganan Kontrak Katalog Daerah di Kota Pekanbaru, Jumat.

Penandatanganan tersebut dihadiri oleh Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) RI Agus Prabowo, Sekretaris Daerah Provinsi Riau Ahmad Hijazi,Direktur Program Modernisasi Pengadaan Millennium Challenge Account-Indonesia (MCA-I), dan Direktur PT. Kunango Jantan sebagai Penyedia Katalog Daerah.

Gubernur mengharapkan agar melalui e-katalog daerah dapat memberikan kemudahan dalam hal pengadaan barang/jasa dilingkungan Pemprov Riau, dimana proses pengadaan dilakukan tanpa tender atau lelang.

"Selain itu e-katalog daerah juga mendukung program pemerintah dengan pemberdayaan UMKM produk lokal suatu daerah, iklim usaha yang kondusif bagi persaingan usaha sekaligus mempercepat penyerapan anggaran belanja pemerintah yang akhirnya akan terwujudnya 'clean dan good governance'," katanya.

Ia mengaku sangat mengapresiasi kepada Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Republik Indonesia beserta Tim MCA-I e-katalog daerah, yang telah menunjuk Provinsi Riau sebagai salah satu dari proyek percontohan untuk Katalog Daerah di tingkat nasional.

"Semoga ke depannya Provinsi Riau mendapat kepercayaan lagi untuk mengembangkan jenis katalog daerah lainnya," ujarnya.

Pemerintah Provinsi Riau dan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Republik Indonesia sebelumnya telah melakukan nota kesepahaman Nomor: 948/MoU/2016 tanggal 16 Desember 2016 tentang e-Katalog Daerah Provinsi Riau. Setelah melakukan analisa dan verifikasi akhirnya terpilih dua) kategori katalog daerah Provinsi Riau, yaitu pemeliharaan jalan (aspal) dan penyediaan instalasi listrik (tiang listrik).

"Oleh karena itu mulai hari ini kita dapat mengakses Produk Katalog Daerah untuk tiang listrik) di Portal e-Katalog LKPP, hal ini merupakan langkah maju bagi Provinsi Riau," ujarnya.

Gubernur menjelaskan bahwa pada 2016 , Unit Layanan Pengadaan (ULP) Provinsi Riau telah mengajukan paket lelang pekerjaan di lingkungan instansi pemerintah daerah Provinsi Riau sebanyak 1.163 paket lelang, dengan pagu anggaran Rp2,4 triliun.

"Alhamdulillah dapat terealisasi 1.029 paket lelang dengan pagu anggaran Rp2,1 triliun. Dengan demikian kita dapat melakukan efisiensi anggaran pengadaan barang/jasa sebesar 13,42 persen atau senilai Rp325 miliar," ujarnya.

Kemudian pada 2017, lanjutnya, ULP Provinsi Riau telah menerima paket lelang yang masuk sebanyak 644 paket lelang dengan pagu anggaran sebesar Rp1,9 triliun, dimana yang terealisasi 631 paket lelang dengan pagu anggaran sebesar Rp1,6 triliun, dan dengan efisiensi sebesar 15 persen atau senilai Rp297 miliar.

"Jika dilihat dari data efisiensi yang dilakukan terdapat kenaikan dari 13,42 persen menjadi 15 persen, dan hal ini tentu memberi kemajuan bagi Pemerintah Daerah Provinsi Riau," kata pria yang akrab disapa Andi Rachman ini