Pekanbaru, (Antarariau.com) - Harga bumbu dapur seperti cabai merah, cabai rawit, bawang merah dan putih alami kenaikan dua hari ini di semua pasar tradisional Pekanbaru, Provinsi Riau.
"Cabai merah kini dipasarkan Rp45.000 per kilogram sama dengan cabai rawit," ungkap Desi (40), seorang ibu rumah tangga di Pekanbaru, Kamis.
Desi mengaku kaget saat berbelanja pagi hari, karena ada kenaikan harga cabai sebesar Rp15.000/kg. "Biasanya harga cabai merah Rp30.000/kg," ucapnya.
Melani, yang juga ibu rumah tangga, mengakui hal yang sama. Bukan hanya cabai, bawang merah dan putih juga alami lonjakan.
"Bawang merah dan putih harganya naik Rp5.000 per kilo," terangnya.
Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Pekanbaru, Masirba Sulaiman, di Pekanbaru, Kamis. membenarkan dari pantauan harga pasar yang dilakukan oleh timnya di lima pasar tradisional Pekanbaru, ada kenaikan beberapa bahan pokok seperti cabai dan bawang.
Kenaikan harga sudah terlihat dua hari terakhir ini ditingkat pedagang. Namun besaran kenaikan masih dalam batas normal.
"Kenaikan ini mungkin karena produksi sentra penghasil menurun," ujarnya singkat.
Terkait distribusi sejauh ini tidak ada kendala atau gangguan, namun lebih kepada faktor cuaca yang mengganggu produksi.
"Kami berharap tidak akan berlangsung lama, karena sebulan lalu justru cabai penyumbang deflasi karena harganya murah," tambahnya.
Berdasarkan data yang diperoleh dari beberapa pasar kebutuhan poko yang alami kenaikan juga dialami, beras super kini Rp13.500/kg, medium Rp13.000/kg, kualitas rendah Rp12.500/kg. Telur ayam ras kini dijual Rp 17.000/butir.