Pelalawan, (Antarariau.com) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Pelalawan akan menyelenggarakan pemecahan rekor internasional bono pada 9-12 Maret 2016.
Acara yang berlangsung selama tiga hari ini diselenggarakan atas permintaan peselancar dari Australia.
"Hanya peselancar dari Australia yang berpartisipasi pada acara ini," ujar Muhtar Sanusi, bagian pariwisata Disbudpar, Rabu.
Rencananya acara ini dilakukan agar dapat masuk pada catatan buku rekor dunia guiness book.
"Pihak dari guinnes book sendiri belum diketahui akan kehadirannya pada acara ini, namun demikian untuk pemecahan rekor dunia ini kita dapat lakukan dengan dokumentasi sesuai standar buku rekor dunia tersebut," jelasnya.
Standar yang dimaksud adalah melalui foto dan video dengan resolusi tinggi dan keaslian dari dokumen itu sendiri.
Selanjutnya dokumentasi ini akan dipublikasikan bisa melalui website pemerintah kabupaten pelalawan maupun provinsi, youtube, media cetak atau ekektronik serta baliho.
Beberapa tahun belakangan ini bono memang memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan lokal maupun internasional terutama para peselancar.
Kondisi bono yang unik dan hanya ada beberapa di dunia menjadi nilai keindahan yang tidak ada bandingannya. Oleh karena itu Disbudpar menyelenggarakan acara ini dengan sungguh-sungguh.
"Jika pemecahan rekor dunia tersebut dapat terwujud semoga bono menjadi lebih terkenal lagi," ujarnya.
1 Pekan Lagi Ada Pemecahan Rekor Internasional Berselancar di Bono
