Pekanbaru, (Antarariau.com) - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Riau, Edward Sanger, berjanji akan menggiatkan operasi pemadaman kebakaran agar polusi asap tidak mengganggu penyelenggaan balap sepeda internasional "Tour de Siak" di Kabupaten Siak pada pertengahan September 2015.
"Penyelenggaraan Tour de Siak pada pertengahan September 2015. Saya yakin pada saat itu asap sudah bisa ditanggulangi," kata Edward Sanger kepada Antara di Pekanbaru, Jumat.
Ia mengatakan tidak tertutup kemungkinan upaya pemadaman dari darat dan udara akan diintensifkan di daerah sekitar Siak. Hanya saja, ia mengatakan upaya pemadaman dari udara saat ini terkendala akibat pekatnya asap yang membuat jarak pandang sangat terbatas.
"Sudah dua hari terakhir ini jarak pandang sangat buruk, hanya sekitar 500 meter sehingga tiga helikopter pemadam kebakaran tidak bisa beroperasi," katanya.
Ia berharap kondisi asap bisa agak berkurang beberapa hari kedepan karena sejumlah daerah sudah mengalami hujan, terutama di daerah utara seperti Kota Dumai dan Kabupaten Bengkalis. Selain itu, Satgas Siaga Darurat Kebakaran Riau
mendapatkan bantuan satu pesawat Air Tractor dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Pemerintah Kabupaten Siak pada tahun ini kembali menyelenggarakan lomba balap sepeda bertaraf internasional melalui "Tour de Siak" (TdS). Tahun ini adalah penyelenggaran ketiga secara beruntun setelah sebelumnya selalu berlangsung cukup sukses.
Penyelenggaraan lomba pada 2014 dibuka secara resmi oleh Roy Suryo, yang saat itu menjabat Menteri Pemuda dan Olahraga. Penyelenggaraan TdS telah mengalami banyak peningkatan selama dua tahun terakhir dari segi kualitas dan hadiah yang diperebutkan.
Penyelenggaran TdS 2014 melombakan empat etape dengan hadiah yang meningkat dari Rp380 juta pada tahun lalu, menjadi Rp750 juta.
Selain itu, penyelenggaraan TdS 2014 cukup sukses dilihat dari jumlah peserta yang bertambah dibandingkan tahun 2013. Pada penyelenggaraan pertama TdS di 2013, hanya tujuh tim dari luar negeri, sedangkan untuk 2014 telah diikuti sebanyak 143 peserta yang terdiri dari 10 tim mancanegara dan delapan tim nasional. (Adv)
Berita Lainnya
Mesin ISPU di Pekanbaru tak berfungsi di saat warga membutuhkan
11 October 2023 18:11 WIB
Gubernur Syamsuar harap pandemi COVID-19 tak diperparah bencana asap
05 August 2020 0:27 WIB
KLHK: Tak ada lagi asap lintas batas
06 October 2019 8:29 WIB
Legislator Riau dukung kebijakan ASN hamil tak ngantor selama bencana asap
21 September 2019 17:25 WIB
Karhutla Riau - Kepergian Gubernur ke Thailand disorot. Anggota DPRD: Tak cerminkan sikap pemimpin
12 September 2019 9:53 WIB
Tak anggarkan dana antisipasi karhutla, Fraksi Gerindra Sejahtera ancam tolak APBD 2020
14 August 2019 20:04 WIB
Hujan datang tapi asap karhutla tak hilang di Pekanbaru, kok bisa?
12 August 2019 11:01 WIB
Asap Tebal Tak Ganggu Semangat Mancing Warga Bengkalis
27 August 2016 21:05 WIB