Legislator Riau dukung kebijakan ASN hamil tak ngantor selama bencana asap

id DPRD Riau,asap pekanbaru, karhutla riau

Legislator Riau dukung kebijakan ASN hamil tak ngantor selama bencana asap

Anggota DPRD Riau Eva Yuliana (ANTARA/Diana Syafni)

Pekanbaru (ANTARA) - Anggota DPRD Riau Eva Yuliana mendukung kebijakan yang dikeluarkan gubernur Syamsuar untuk memberikan keringanan kepada Aparatur Sipil Negara sedang hamil untuk tidak bekerja di kantor selama bencana kabut asap melanda wilayah setempat.

"Ini sempat menjadi usulan kita untuk meliburkan ibu-ibu ASN yang hamil. Dan Alhamdulillah disetujui Pemprov, kita dukung kebijakan ini," ucap Eva Yuliana di Pekanbaru, Sabtu.

Politisi Demokrat Riau itu menilai, kualitas udara yang buruk disebabkan kebakaran hutan dan lahan sangat berbahaya bagi kondisi kesehatan masyarakat.

Apalagi bagi ibu hamil yang dikhawatirkan mengganggu kesehatan janin yang dikandung. Sehingga harus diberi keringanan untuk tidak berkantor selama asap.

"Kondisi asap ini sangat berisiko sekali bagi ibu-ibu hamil terhadap kondisi kesehatan ibu dan janin, begitupun bagi lansia dan anak-anak yang rentan terdampak ISPA. Jadi kita minta ini agar diantisipasi sedini mungkin," ucap Legislator dapil Kabupaten Kampar itu.

Meski begitu, agar tidak mengurangi kinerja sebagai ASN. Eva meminta menunaikan kewajiban sebagai abdi negara untuk tetap memantau pekerjaan dari rumah.

Sebelumya, Pemerintah Provinsi Riau memberikan keringanan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tengah hamil dan memiliki penyakit rentan akibat kabut asap tidak bekerja di kantor.

ASN yang sedang hamil dan memiliki penyakit tertentu yang rentan asap, diminta untuk mendatangi posko-posko kesehatan yang telah disediakan atau meminta izin kepada kepala OPD tidak masuk kantor, atau bisa bekerja di rumah.