Denpasar, (Antarariau.com) - Bali Beyond and Travel Fair (BBTF) 2015 menarik minat sejumlah biro perjalanan wisata dari negara-negara di kawasan Timur Tengah untuk menjadi pembeli dalam ajang bisnis pariwisata tahunan itu.
Ketua Panitia BBTF 2015, Ketut Ardana di Denpasar, Kamis menjelaskan bahwa meski situasi politik di beberapa negara di kawasan itu tengah memanas namun panitia optimistis hal tersebut tidak memengaruhi ajang bisnis pariwisata tersebut.
"Operator perjalanan wisata pastinya sudah menyusun rencana panjang karena mereka berbicara bisnis untuk jangka panjang," katanya.
Menurut dia, hingga saat ini sudah ada lima negara di kawasan Timur Tengah yang berminat ikut dalam BBTF yang digelar untuk kedua kalinya.
Negara tersebut di antaranya Lebanon, Dubai dan Mesir masing-masing dihadiri satu biro perjalanan wisata, Uni Emirat Arab (4), Pakistan (3).
"Jumlah tersebut masih terus akan bertambah karena masih ada waktu hingga dibuka pada Juni mendatang," imbuhnya.
Ardana menjelaskan bahwa hingga saat ini total pembeli dari berbagai negara mencapai 176 agen biro perjalanan wisata dari 325 operator yang ditargetkan menghadiri BBTF 2015.
Sedangkan untuk penjual, baru tercatat 77 yang terdiri dari hotel dan vila sebanyak 37, biro perjalanan wisata (32) dan atraksi wisata (8).
"Tahun lalu jumlah pembeli mencapai 246 dari 38 negara dan penjual mencapai 278. Harapan kami pembeli tahun ini mencapai 370," ujar Ardana.
Ajang bisnis pariwisata tahunan itu diharapkan mampu mendorong kedatangan jumlah wisawatan mancanegara ke Tanah Air sesuai dengan target pemerintah mencapai 20 juta wisman pada tahun 2019.
BBTF berlangsung 10-14 Juni 2015 di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Kabupaten Badung.