Pekanbaru, (Antarariau.com) - Satelit NOAA 18 yang dioperasikan Singapura sepanjang Januari hingga Februari 2015 telah merekam kemunculan 475 titik panas di Provinsi Riau dimana 171 di antaranya merupakan titik api atau 70 persen merupakan peristiwa kebakaran lahan.
"Untuk tingkat kepercayaan di atas 70 persen, pada Januari ada 138 titik dan Februari sebanyak 32 titik," kata Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru Sugarin kepada pers lewat pesan elektronik yang diterima, Jumat siang.
Sementara itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau menyatakan dalam beberapa pekan terakhir kemunculan titik panas (hotspot) di Riau cenderung berkurang setelah dilakukan operasi tanggap darurat antisipasi kebakaran hutan dan lahan serta bencana kabut asap.
Walau demikian, informasi peristiwa kebakaran hutan dan lahan masih terus terjadi di sejumlah wilayah kabupaten hingga mengakibatkan kabut asap mulai menyelimuti berbagai kawasan.
Kualitas udara di Kota Pekanbaru dilaporkan juga terkena imbas, dimana terjadi penurunan kualitas udara akibat tercemar asap tipis.
Pelaksana Tugas Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengatakan pihaknya telah menguatkan barisan untuk terus berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota di Riau agar cepat tanggap setiap ada kemunculan titik api.
"Pemantauan lewat udara juga terus dilakukan dan ketika ada kebakaran lahan, maka akan langsung dilakukan pemadaman baik lewat darat maupun udara," katanya.
Sejauh ini peristiwa kebakaran lahan marak terjadi di sejumlah wilayah pesisir seperti Bengkalis, Meranti dan Rokan Hilir serta Kabupaten Pelalawan. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) menyatakan untuk daerah paling berhasil mengatasi masalah itu adalah Kabupaten Kampar.
Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar juga berencana membawa Kabupaten Kampar sebagai model atau daerah percontohan karena berbagai program kesejahteraan masyarakat yang dijalankan terbukti mampu mengatasi berbagai persoalan baik itu sosial maupun ekonomi termasuk kebakaran lahan.
Berita Lainnya
Satelit NOAA Rekam 40 Titik Panas Sumatera
01 September 2014 9:20 WIB
Satelit NOAA Rekam 67 Titik Panas Sumatera
26 August 2014 19:40 WIB
Satelit NOAA Deteksi 98 Titik Panas Sumatera
30 July 2014 10:26 WIB
Satelit NOAA Rekam 145 Titik Panas Riau
21 July 2014 1:46 WIB
Satelit NOAA Deteksi 15 Titik Panas Riau
10 July 2014 22:24 WIB
Satelit NOAA Deteksi 18 Titik Panas Sumatera
06 July 2014 15:34 WIB
Satelit NOAA Mendeteksi Lima Titik Panas Riau
19 June 2014 21:35 WIB
Satelit NOAA Deteksi 60 Titik Panas Riau
17 June 2014 15:20 WIB