Jakarta, (Antarariau.com) - Komisaris Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Chandra Hamzah akan melakukan reformasi dalam tubuh perusahaan tersebut mulai Januari 2015.
"Kita perlu rapat dewan komisaris dulu, rencananya awal Januari kita akan rapat dewan komisaris direktur utama PLN baru efektif tanggal 2 Januari, nanti di sana kita akan lihatlah," kata Chandra di gedung KPK Jakarta, Rabu.
Chandra datang selaku anggota Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas yang dijadwalkan bertemu dengan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi.
Ia mengaku bahwa kebijakan di KPK perlu disetujui oleh komisaris.
"Segala sesuatunya perlu disepakati oleh seluruh komisaris, polanya, targetnya, rencana kerja, dan ini baru dilaksanakan di awal Januari," tambah Chandra.
Pembahasan tersebut termasuk bila ada dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh pejabat PLN.
"Begini dewan komisaris itu kan bekerja bersifat dewan, jadi segala sesuatunya kita akan bahas di awal Januari," ungkap Chandra.
Pada Selasa (23/12), Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) direktur utama dan komisaris utama untuk PT PLN.
Dirut PLN adalah mantan Dirut PT Bank Rakyat Indonesia Tbk Sofyan Basir menggantikan Nur Pamudji.
Sedangkan Chandra Hamzah dipilih sebagai Komisaris Utama PT PLN.
Berita Lainnya
Komisaris Utama BTN Chandra Hamzah apresiasi penataan regulasi oleh Menteri BUMN
08 April 2023 14:05 WIB
Agar program cepat terlaksana, kades diminta segera susun APBDes
21 January 2022 18:17 WIB
Kemnaker dorong perusahaan segera segera susun struktur dan skala upah
02 March 2021 16:54 WIB
DPR RI Segera Susun UU Penyadapan
13 September 2017 10:25 WIB
1.274 Pejabat OPD Baru Pekanbaru Didesak Segera Susun RKA
09 January 2017 22:20 WIB
Riau Segera Susun Rencana AKsi Klaster Sawit
22 January 2010 20:10 WIB
Riau Segera Susun Rencana Aksi Klaster Sawit
22 January 2010 17:08 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB