Pelabuhan Bengkalis Larang Truk Menyeberang

id pelabuhan bengkalis, larang truk menyeberang

Pelabuhan Bengkalis Larang Truk Menyeberang

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, membatasi dan bahkan melarang truk bermuatan berat untuk menyeberang menuju pulau di Kecamatan Bengkalis.

"Itu dilakukan untuk memberikan kenyamanan kepada pengguna jasa feri penyeberangan roro, mulai 24 Juli sampai 3 Agustus, angkutan truk tidak dibenarkan menyeberang melalui pelabuhan roro Sei Selari maupun Air Putih, Bengkalis, kecuali truk pengangkut kebutuhan pokok dan bahan bakar minyak," kata Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Kabupaten Bengkalis Jaafar Arief kepada pers di Pekanbaru lewat pesan elektronik, Rabu.

Pemkab Bengkalis juga telah menggelar Rapat Koordinasi Lintas Sektoral dalam Rangka Pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1435 Hijriah di Mapolres setempat.

Jaafar mengatakan, mulai 25-27 Juli pihaknya juga akan menambah frekuensi pelayaran armada dari Sei Selari-Air Putih atau sebaliknya sampai pukul 02.00 WIB untuk melayani arus mudik.

Kemudian pada 31 Juli sampai 3 Agustus, lanjut dia, kebijakan serupa juga akan diterapkan untuk melayani arus balik. "Sementara untuk penyeberangan Tanjung Kapal-Dumai diberlakukan 6 trip dalam sehari," katanya.

Puncak arus mudik tahun ini, untuk jalur darat maupun jalur laut kata dia, di perkirakan akan terjadi pada 26 Juli.

"Sementara puncak arus balek melalui jalur darat diperkirakan 31 Juli, sementara jalur laut pada 4 Agustus," katanya.

Terkait kesiapan armada untuk melayani para pemudik tahun ini, menurut Jaafar, untuk jalur darat telah disiapkan sebanyak 47 unit angkutan kota dalam provinsi (AKDP), angkutan pemadu moda sebanyak 3 unit untuk melayani penumpang pelabuhan internasional Selatbaru.

"Untuk feri penyeberangan Sei Selari-Air Putih sebanyak 5 unit, sementara penyeberangan Tanjung Kapal-Dumai sebanyak 2 unit," sambung dia.

Untuk posko lebaran, Dishubkominfo akan menyiapkan sebanyak 10 posko yang tersebar di sejumlah titik jalur mudik dengan melibat 430 personil yang berasal dari Dishubkominfo sebanyak 219 personel, sisanya dari Polres, TNI, Satpol PP dan Dinas Kesehatan.

"Kami mengharapkan musim mudik Lebaran tahun ini minim terjadi kecelakaan lalu lintas," katanya.