Kemenkumham Riau gandeng ICITAP AS gelar pelatihan pengamanan lapas, ini keren

id Kantor Wilayah Kemenkumham Riau

Kemenkumham Riau gandeng ICITAP AS gelar pelatihan pengamanan lapas, ini keren

Kepala Kanwil KemenkumHam Riau, Pujo Harinto didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan, Kanwil Kemenkumham Riau, Maulidi Hilal. (Foto:Antara/HO-Humas Kanwil Kemenkumham Riau)

"Kendati pin itu kecil, tetapi saya yakini itu berpengaruh besar untuk jiwa dan pribadinya yang akan sulit untuk melakukan pelanggaran, sekecil apapun. Artinya akan ada peningkatan kompetensi dari orang-orang pilihan, anggota terbaik," katanya.

Pekanbaru (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Riau, Pujo Harinto mengatakan pihaknya kembali menggandeng International Criminal Investigative Training Assistance Program (ICITAP) dari Amerika Serikat (AS) untuk menggelar pendidikan dan pelatihan pengamanan lapaspada Februari 2022.

"Diklat (pendidikan dan pelatihan) digelar berupa pelatihan standar pengamanan dan tim tanggap darurat Regu Pengamanan Lapas dipandu oleh Senior Corrections Adviser ICITAP Gene Langheld atau mantan Kalapas di salah satu negara bagian AS itu," kata Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham RiauPujo Harinto dalam keterangannya di pekanbaru, Sabtu.

Kepala Kanwil KemenkumHam RiauPujo Harinto didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham RiauMaulidi Hilalmengatakan, diklat tersebut merupakan lanjutan diklat yang digelar pada Desember 2021 lalu.

"Diklat difokuskan bagaimana upaya mengantisipasi dan tindakan-tindakan yang perlu dilakukan. Berdasarkan Surat Keputusan Pak Kanwil Kemenkumham Riau, maka peserta yang sudah mengikuti pelatihan diberikan sertifikat dan brevet (pin)," katanya.

Anggaran pengadaan pin tersebut, katanya, akan dialokasikan oleh pihak ICITAP AS. Pin tersebut bertuliskan "Petugas Tangguh" yang dipasang di baju petugas lapas yang sudah dilatih.

Pin tersebut diharapkan menjadi pengingat bagi petugas lapasuntuk menjaga integritas. Ketika melakukan satu pelanggaran, maka pin ini sekaligus menjadi alarm untuk menjaga integritasnya.

"Kendati pin itu kecil, tetapi saya yakini itu berpengaruh besar untuk jiwa dan pribadinya yang akan sulit untuk melakukan pelanggaran, sekecil apapun. Artinya akan ada peningkatan kompetensi dari orang-orang pilihan, anggota terbaik," katanya.

Selain itu, Kepala Satker dan Kepala Keamanan juga dilatih, bagaimana strategi pengamanan di rutan dan lapas, karena kejahatan makin canggih seiring dengan kemajuan tekhnologi khususnya pada kasus narkoba.

Pewarta :
Editor: Frislidia
COPYRIGHT © ANTARA 2022

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.