Perantau Riau dan Pajero Sport Family bantu korban banjir di Kota Solok

Solok (ANTARA) - Pemerintah Kota Solok, Sumatera Barat, menerima bantuan dari Ikatan Keluarga Minang Riau (IKMR) dan Solok Saiyo Sakato (S3) Kota Dumai serta Pajero Sport Family (PSF) Dumai untuk untuk korban terdampak banjir di kota itu.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Solok Zulfadli di Solok, Minggu menyampaikan ucapan terima kasih atas kepedulian keluarga besar IKMR, S3 dan PSF terhadap sanak keluarga di Solok yang mengalami musibah banjir.

"Terima kasih kami ucapkan kepada sanak keluarga di rantau atas bantuan yang diberikan semoga dapat meringankan beban saudara kita yang terkena musibah," kata Zul.

Ia berharap para perantau di Dumai selalu diberikan kesuksesan dan senantiasa berada dalam lindungan sang pencipta dan terhindar dari marabahaya.

Ia menyebutkan bantuan yang diserahkan para perantau tersebut berupa 500 kilogram beras, 50 kilogram gula pasir, dan minyak goreng.

"Semoga bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir," ucap dia.

Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Solok, Sumatera Barat mencatat sebanyak 1.730 kepala keluarga (KK) atau 8.045 jiwa terdampak banjir yang melanda kota itu sejak pukul 03.00 WIB dini hari pada Selasa (12/1).

Kalaksa BPBD Kota Solok Ikhlas di Solok mengatakan banjir tersebut diawali dengan hujan deras dan angin kencang sejak Senin (11/1) malam. Kemudian pada pukul 03.00 WIB pun air masuk ke dalam rumah warga.

Menurut dia kali ini merupakan peristiwa banjir terbesar di Kota Solok dengan ketinggian mencapai 2 meter. Bahkan banjir hampir merata di seluruh titik, termasuk di depan balai Kota Solok.

"Kalaupun di Solok pernah terjadi hujan deras hingga dua malam, tetapi banjir tidak separah ini. Sepertinya ini merupakan banjir kiriman dari kabupaten. Karena di kabupaten juga terjadi banjir," ucap Ikhlas.

Selain itu, ia mengatakan banjir tersebut merupakan luapan dari Sungai Batang Lembang.