Kampar (ANTARA) - Kabupaten Kamparmenggalakkan penanaman benih jagung dan tanaman pangan lainnya guna membantu ketahanan pangan terutama saat pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung saat ini.
Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto dalam pernyataannya di Kampar, Minggu, mengatakan pihaknya menanam benih jagung di lahan seluas sekitar 20 hektare yang berada di beberapa lokasi.
"Untuk produksi idealny dapat menghasilkan empat ton per hektare jika curah hujan bagus dengan penghasilan Rp16 juta," ujar Catur Sugeng.
Menurutnya, pandemi COVID-19 yang telah mewabah hampir setengah tahun ini memberikan dampak dalam segala lini kehidupan bukan saja terhadap kesehatan, kegiatan ekonomi dan ketersediaan pangan juga goyah.
"Untuk itu berbagai langkah terus dilakukan dalam memenuhi akan kebutuhan pangan. Ini merupakan wujud nyata terhadap ketersediaan pangan, sehingga dampak COVID-19 dari segi pangan dapat kita kurangi," katanya.
Dengan penanaman jagung ini, katanya, diharapkan membantu kesuksesan program pemerintah dalam pemenuhan pangan karena pandemi ini tidak diketahui kapan berakhirnya.
Baca juga: Permintaan ikan salai Koto Masjid Riau tetap tinggi saat pandemi, begini penjelasannya
Kepada perusahaan yang ada Catur meminta agar dapat memperhatikan, peduli terhadap pembinaan masyarakat. "Jangan Tutup mata di daerah penyangga perusahaan," pinta Catur.
Selain itu, Bupati Kampar menyampaikan bahwa untuk mengurangi penyebaran COVID-19 telah menerbitkan Perbub Nomor 44 tahun 2020. "Hal ini bertujuan untuk keselamatan kita bersama, mari kita ikuti dan patuhi protokol Kesehatan," kata Catur Sugeng.
Dengan penanaman jagung ini membantu kesuksesan program pemerintah dalam pemenuhan pangan, karena kita tidak tau pandemi ini entah sampai kapan.
Bupati juga pihak perusahaan yang ada dapat memperhatikan dan peduli terhadap pembinaan masyarakat. "Jangan tutup mata di daerah penyangga perusahaan," harap Bupati Catur.
Sehari sebelumnya, Bupati Catur Sugeng melakukan penanaman benih jagung di Dusun Suka Damai, Desa Gunung Mulya, Kecamatan Gunung Sahilan di atas lahan seluas 10 hektare.
Dia juga berharap masyarakat bisa memanfaatkan lahan dengan menanami tanaman selain jagung yang bisa meningkatkan ketahanan pangan.
Baca juga: Pejabat eselon II Kampar lakukan tes usap massal
Berita Lainnya
16 perguruan tinggi dan SMK di Pekanbaru-Kampar ikuti seminar literasi digital
25 April 2024 0:04 WIB
Lebaran ayi ayo onam masih tetap lestari di Kampar
17 April 2024 21:08 WIB
Kapolda Riau atur lalulintas arus balik di Kampar, pengendara dapat oleh-oleh
14 April 2024 20:12 WIB
IZI Riau bagikan 100 paket sembako di Kecamatan Tambang Siak Hulu Kampar
08 April 2024 17:23 WIB
Muhammad Faisal : Kampar makin melaju menuju Indonesia Emas 2045
30 March 2024 10:03 WIB
Hakim vonis bersalah terdakwa perusuh aset perusahaan negara di Kampar
29 March 2024 17:59 WIB
Jadi legislator di Kampar, Zumrotun akan utamakan program ekonomi kerakyatan
28 March 2024 14:12 WIB
PT Hutama Karya rampungkan PHO Tol Bangkinang - Koto Kampar untuk mudik Lebaran
26 March 2024 12:11 WIB