Pekanbaru (ANTARA) - Ikatan Kekeluargaan Keluarga Dewan (IKKD) Provinsi Riau bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) menggelar aksi sosial donor darah di Fakultas Keperawatan Universitas Riau.
Dalam kegiatan yang menggandeng Badan Eksekutif Mahasiswa UR ini. IKKD Riau menargetkan untuk mengumpulkan 30 kantong darah dari pendonor yang merupakan anggota IKKD dan mahasiswa keperawatan UR.
Ketua IKKD Riau Rika Sundari di Pekanbaru, Rabu mengatakan pihaknya terdorong untuk berpartisipasi dalam kegiatan positif tersebut sebagai wujud kepedulian sosial dan kemanusiaan dari keluarga dewan di DPRD Riau.
"Kedepannya kita usulkan agar masyarakat kurang mampu yang membutuhkan darah dapat digratiskan saja. Dipermudah mereka untuk mendapatkan darah. Kita ingin semua nyawa dapat tertolong," ucap Rika yang merupakan Isteri dari Ketua DPRD Riau Indra Gunawan Eet.
Rika mengatakan kegiatan ini murni menjadi inisiatif dari keluarga dewan yang tergerak hatinya untuk membantu sesama. Bahkan setiap bulannya mereka mengumpulkan anggaran pribadi untuk menyelenggaran aksi tersebut.
"Anggarannya dari kita pribadi, tidak dari pemerintah. Daripada ngumpul arisan hanya makan-makan tapi tidak ada hasil. Lebihbaik kita bikin kegiatan sosial yang sifatnya bermanfaat bagi orang banyak. Semoga kedepannya menjadi agenda rutin kita," ucapnya.
Anggota IKKD Riau Nur Asiah yang merupakan Isteri dari Anggota DPRD Riau Makmun Solihin mengapresiasi para pendonor yang secara sukarela memberikan darahnya dalam kegiatan itu.
"Ini kegiatan kemasyarakan yang sangat bermanfaat. Jadi kami terdorong untuk ikut andil, bahkan ibu-ibu IKKD juga semangat mendonorkan darahnya," ucap Nur Aisah.
Hal yang sama juga disampaikan Anggota IKKD Riau lainnya Maria Mandalena yang merupakan Isteri dari Anggota DPRD Riau Ramos Teddy Siantury. Dia mengatakan bahwa ajang tersebut sebagai bentuk sosialisasi dan kampanye kepada masyarakat akan pentingnya donor darah.
Sementara itu, Perwakilan PMI Riau Melia Rossa menyambut baik inisiatif yang dilakukan keluarga dewan. Dia mengatakan kondisi darah sedang menipis jelang bulan Ramadhan karena permintaan darah sangat banyak sementara pendonor berkurang.
"Permintaan darah sangat banyak sehingga kita perlu stok untuk satu bulan ke depan selama puasa. Karena kan saat puasa biasanya pendonor berkurang," ucapnya.
Dia pun memberikan informasi terkait manfaat dari donor darah diantaranya mengurangi resiko penyakit jantung, membakar kalori, menurunkan resiko kanker, meningkatkan produksi darah, pikiran lebih stabil, menjadi lansia yang sehat serta dapat menurunkan kolestrol.
Aksi ini juga menggandeng Badan Pusat Statistik yang sekaligus memberikan sosiliasasi dan pendampingam pengisian data kependudukan secara online.
Baca juga: Asri Auzar sebut fasilitas mobil dinas pimpinan DPRD Riau sesuai standar
Baca juga: DPRD Bengkalis bahas tiga Ranperda bersama Pemkab Bengkalis, begini penjelasannya
Target kumpulkan 30 kantong darah, Ikatan Keluarga DPRD Riau gelar donor darah
IKKD Riau gelar aksi donor danar di Fakultas Keperawatan Universitas Riau, Rabu (Diana/ANTARA)
