Pekanbaru, 2/3 (ANTARA) - Anggota DPD RI, Muhammad Gazali, mengatakan, pihaknya akan membantu menyelesaikan permasalahan lahan di Universitas Riau.
"Pencaplokan tersebut terjadi karena kurang jelinya menjaga aset, seperti tidak adanya pemagaran. Ini tidak hanya terjadi di Riau, tetapi juga hampir di seluruh Indonesia," ujar dia di Pekanbaru, Rabu.
Ia mengatakan, pihaknya berjanji akan memperjuangkan penyelesaian persoalan tersebut.
Sebelumnya, Komite I DPD RI telah bertemu dengan Kepala Badan Pertanahan Nasional, dan meminta persoalan lahan dapat diselesaikan.
Rektor Universitas Riau, Prof Dr Ashaludin Jalil MSi mengatakan pihaknya akan menyelesaikan permasalahan lahan milik universitas yang dicaplok oleh warga seluas 112 hektare secara pidana.
Saat ini pihaknya tengah mengumpulkan bukti-bukti untuk menyeret mafia pertanahan tersebut ke pengadilan.
Ia mengatakan secara keseluruhan Universitas Riau mempunyai lahan seluas 362 hektare berada di Simpang Baru, Tampan, dan mempunyai sertifikat 14 dan 15 dengan kepemilikan lahan Kementerian Pendidikan dan Pemprov Riau.
"Pembebasan lahan ini telah dilakukan dalam kurun waktu lima tahun yakni 1981-1986," kata dia.
Pihaknya mengaku persoalan ini terjadi, karena pihak universitas terlambat melakukan pemagaran. Hal ini, lanjutnya, disebabkan karena ketiadaan biaya, karena pemagaran membutuhkan dana hingga Rp5 miliar.
Berita Lainnya
Caleg DPD Riau Desmianto Janji Perjuangkan DBH
12 March 2014 19:36 WIB
Rusia siap bantu Azerbaijan dan Armenia untuk selesaikan perjanjian damai
27 December 2023 14:55 WIB
1.000 prajurit Zeni TNI AD bantu selesaikan rumah tahan gempa di Lombok
27 August 2020 12:53 WIB
Komnasham Janji Bantu Selesaikan Konflik Indragiri Hulu
10 October 2013 19:19 WIB
Kapolda Riau-Pimpinan Dewan sorot sejumlah permasalahan, apa saja?
06 January 2022 21:15 WIB
BPK Bidik Permasalahan Lahan Puskesmas Rejosari
05 May 2013 20:30 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB