Dumai Targetkan PAD Walet Rp 1,2 Miliar / Tahun

id dumai targetkan, pad walet, rp 12, miliar tahun

Dumai, 26/10 (ANTARA) - Pemkot Dumai, Provinsi Riau, menargetkan sumber Pendapatan Asli Daerah setempat dari penangkaran walet pada 2010 bisa terealisasi sekitar Rp1,2 miliar.

Jumlah ini menurut Kepala Kantor Pelayanan Terpadu (KPT) Dumai, Hendri, Selasa, masih belum maksimal, karena jika dibandingkan dengan jumlah dan omset setiap pengusaha walet jauh dibawah target.

"Bisa jadi hal ini disebabkan kurang maksimalnya pengawasan dari berbagai pihak dan instansi terkait," terangnya.

Dari data yang diperoleh Dinas Kehutanan, Perkebunan, dan Pertanian Kota Dumai, selaku pemungut pajak dan retrebusi walet, menyebutkan, jumlah tersebut terbagi atas Rp1,02 miliar retrebusi yang besarannya disesuaikan dengan kapasitas tempat, dan pajak yang besarannya Rp200 juta atau 10 persen dari omset.

Kepala Bidang Kehutanan sekaligus Perpajakan Walet, Adiyono, melalui salah seorang stafnya menerangkan, saat ini ada sekitar 569 pengusaha walet yang rata-rata perorangan atau pribadi di Kota Dumai yang telah terdaftar di KPT.

"Jumlah ini nyaris seratus persen dari jumlah keseluruhan pengusaha walet yang beroperasi di Dumai. Kalau ada yang belum membayar pajak sesuai aturan hanya beberapa saja dan akan segera kita berikan teguran," paparnya.

Sejauh ini, jelasnya, jumlah pengusaha walet di Dumai tidak mengalami peningkatan yang signifikan.

"Kalau bertambah, angkanya juga selalu berimbang dengan yang telah tutup alias bangkrut," terang dia.

Wali Kota Dumai, Khairul Anwar, melalui komunikasi selularnya menegaskan, pajak dan retrebusi walet nantinya akan lebih ditertibkan untuk meminimalisir adanya kebocoran-kebocoran yang dilakukan oknum-oknum tertentu.

"Semua rancangan sudah kita siapkan untuk menarik PAD yang lebih besar dan maksimal, termasuk pajak dan retrebusi pengusaha walet," ujarnya.