Kuantan Singingi (Antarariau.com) - Bupati Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau Mursini membuka acara Musabaqah Tilawatir Quran (MTQ) ke- XVII Tingkat Kenegerian Teluk Kuantan di Mesjid Al Hidayah Desa Pulau Aro dihadiri ribuan masyarakat setempat.
"Kami bangga atas prestasi semua pihak yang dapat menggelar MTQ," kata Ketua Panitia MTQ Arsabri di Teluk Kuantan, Senin.
Ia mengatakan, pihak pantia untuk memeriahkan festival dan seni baca Alquran 2018 menampilkan berbagai perlombaan yakni pawai ta'ruf, Pidacil tingkat anak - anak putra dan putri, tilawah tingkat anak, remaja dan dewasa putra dan putri, tartil tingkat anak putra dan putri dan Hifdzil tingkat anak putra dan putri serta fahmil quran setiap kafilah/desa.
MTQ dihadiri juga oleh Wakil Bupati Halim, forkompimda, kepala OPD, Emi Safitri Mursini, Ketua Basnaz Kuansing Drs. Chaidir Arifin, Anggota DPRD asal Kecamatan Kuantan Tengah, Kabag Humas dan Protokoler Muradi dan Para Kafilah MTQ dari Utusan Kenegerian Teluk Kuantan.
"Semua berjalan lancar, mohon dukungan semua pihak," sebutnya.
Kepala Bagian Humas dan Protokoler Setda Kuansing Muradi melalui Kasubag informasi Media cetak dan elektronik Selpi Keswita menyebutkan, sebelum dibuka MTQ pada Minggu (3/6), Bupati Mursini terlebih dahulu berbuka bersama masyarakat Kenegerian Teluk Kuantan di Kantor Desa dan Shalat Taraweh di Mesjid Al Hidayah Desa Pulau Aro.
"Bupati Mursini dalam sambutannya berharap dengan penyelenggaraan MTQ ini, kecintaan masyarakat, generasi muda terhadap Al Quran semakin tinggi," ujarnya.
Pemkab Kuansing sangat mendukung kegiatan MTQ ini karena disamping memberikan pendidikan Alquran kepada masyarakat spirit yang ingin diambil adalah dapat menciptakan generasi yang Alqurani.
Bupati Kuantan Singingi Mursini mengatakan, pelaksanaan MTQ ini juga sebagai media dakwah dalam membumikan nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari- hari, sekarang ini yang terjadi kesadaran masyarakat dalam mengimplementasikan nilai-nilai agama semakin kurang
"Akibatnya semakin rendah kualitas keimanan terutama generasi muda," tegas Bupati.
Terkait hal itu, Pemkab Kuansing bersama majlis Ulama Indonesia (MUI) wilayah setempat telah membuat program maghrib mengaji di seluruh mesjid dan musallah, mencanangkan shalat subuh berjemaah, didukung dengan surat edaran yang disebarkan ke seluruh kecamatan.
Mursini melalui MTQ berharap semua pihak ikut berperan aktif dalam mensukseskan syiar Islam hingga ke pelosok desa, selain itu memberikan apresiasi tinggi atas kerja keras panitia dalam menyelanggarakan MTQ tahun 2018.
