Seminar di Unilak, Diskop Pekanbaru: Mahasiswa Ciptakan Lapangan Kerja Sendiri

id seminar di, unilak diskop, pekanbaru mahasiswa, ciptakan lapangan, kerja sendiri

Seminar di Unilak, Diskop Pekanbaru: Mahasiswa Ciptakan Lapangan Kerja Sendiri

Novri Yanti

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah Kota Pekanbaru, Provinsi Riau mengharapkan mahasiswa bisa lebih banyak menciptakan lapangan kerja sendiri dalam rangka menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

"Tujuan sosialisi ini kepada mahasiswa agar mereka dapat menciptakan lapangan pekerjaan sendiri. Salah satunya dengan berwirausaha, dan melakukan pelatihan pelatihan yang dapat mengasah kemampuan dan keterampilan dalam berusaha," kata Kepala Diskop dan UMKM Kota Pekanbaru, Irianto di Pekanbaru, Jumat.

Hal itu di sampaikannya pada saat seminar dengan tema "Mendidik dan Membentuk Karakter, Idiologi Mahasiswa sebagai enterpreneur yang Kreatif dalam menghadapi MEA". Acara ini diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi Universitas Lancang Kuning (Unilak).

Irianto menjelaskan bahwa MEA sudah berjalan padahal baru dicanangkan pada tahun 2015 lalu. Hal itu mengakibatkan hingga saat ini para pelaku usaha dari Negara ASEAN sudah ada yang datang ke Indonesia .

Oleh sebab itu, pengusaha atau calon pengusaha di Indonesia juga harus melakukan persiapan baik dari segi kemampuan individu manusianya maupun dari segi mengelola sumber daya alamnya. Persiapan itu, kata dia, harus dimulai dengan membentuk karakter kerja berkualitas.

"Usaha akan berhasil untuk menghadapi MEA dengan membuat kompetensi yang harus dilakukan, keberhasilan kita adalah mempunyai sumber daya alam yang banyak. Bagaimana sumber alam tadi kita kelola dengan sendiri," ujarnya.

Untuk itu, dia mengatakan bahwa antisipasi kedepannya dalam menghadapi MEA antara lain adalah dengan meningkatkan kualitas dari produk, kemasan dan standarisasi baik dari segi Nasional maupun Internasional seperti ada label dan "barcode".

"Dengan membuat sebuah keterampilan, baik di kampus maupun di tempat-tempat yang lain, jadi kita bisa bersaing di pasar global nanti," tuturnya.

Kondisi sekarang ini, dia menilai etos kerja masyarakat Riau dari zaman ke zaman mengalami perubahan. Dulunya hanya menerima hasilnya tanpa ikut berpatisipasi di dalamnya, kini sudah ikut berperan aktif dan ikut ambil bagian.