Pekanbaru, (Antarariau.com) - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) meraih dana segar sebesar Rp1,5 miliar dari nasabah baru melalui program nonton bareng gratis film "Transformers Age of Extinction", di bioskop XXI Mal Ciputra, Pekanbaru, Sabtu.
"Kami menargetkan 280 nasabah membuka rekening baru dengan total dana Rp1,5 miliar. Dari sejak promo dilakukan pada akhir Mei, sampai sekarang masih banyak yang peminatnya," kata Pimpinan Cabang Bank BJB Pekanbaru, Dani Sutarman kepada Antara.
Ia mengatakan, warga yang ingin mengikuti program nonton gratis bernama "BJB WideSCREEN" itu cukup mengeluarkan uang sebesar Rp100 ribu untuk pembukaan rekening baru di BJB Pekanbaru. Nasabah baru langsung mendapatkan gratis satu tiket nonton film "Transformers", satu popcorn dan suvenir.
Dani mengaku optimis bahwa acara tersebut bisa mendongkrak jumlah nasabah dan menghimpun Dana Pihak Ketiga (DPK) baru. "Sejak BJB berdiri di Pekanbaru pada April 2011, sudah ada 3.500 nasabah dengan Dpk sekitar Rp250 miliar yang terdiri dana giro, tabungan, dan yang paling banyak deposito," katanya.
Senior Vice President BJB, Agus Mulyana, mengatakan program nonton gratis "BJB WideSCREEN" merupakan strategi jitu yang sudah diterapkan sebanyak 15 kali selama dua tahun terakhir, untuk menjaring nasabah baru sambil memberikan berbagai bonus.
"Program ini sudah diselenggarakan sejak tahun 2012 secara berkelanjutan di seluruh jaringan kantor Bank BJB di wilayah Indonesia, dan di Pekanbaru ini merupakan penyelenggaran ke 15 kali dengan tiket nonton yang dikeluarkan sebanyak 500 tiket," katanya.
Menurut dia, program ini berhasil mendorong produk tabungan Bank BJB sekaligus merangkul nasabah melalui peningkatan NOA (number of account) dan DPK, khususnya dana yang berbiaya murah sesuai strategi korporasi untuk menekan "cost of fund".
Ia menjelaskan, secara keseluruhan pencapaian kinerja Bank BJB pada triwulan I-2014 dalam pencapaian aset mencapai Rp78,9 triliun, atau naik 15,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu (yoy). Total DPK mencapai Rp61,5 triliun, atau naik 26,5 persen (yoy), dan total kredit mencapai Rp45,5 triliun yang juga naik 20,3 persen.
Kredit tersebut terdiri dari kredit konsumer sebesar Rp29,9 triliun (65 persen), dari total kredit yang disalurkan dengan tingkat kredit bermasalah atau NPL (nonperforming loan) hanya 0,11 persen.
"Sedangkan laba mencapai sekitar Rp326 miliar," katanya.
BJB Pekanbaru Raih Rp1,5 M Nobar Transformers
