Kebakaran di Desa Sepahat Bengkalis, satu orang tewas

id desa sepahat,kecamatan bandar laksaman,kabupaten bengkalis,polsek bukit batu,kebakaran rumah,satu orang tewas

Kebakaran di Desa Sepahat Bengkalis, satu orang tewas

Kapolsek Bukit Batu Kompol Rifendi bersam Kanit reskrim AKP Rudi Irwanto melakukan olah TKP dilokasi rumah yang terbakar di Desa Sepahat Kecamat Bandar Laksaman yang menewaskan satu orang pemilik rumah. (ANTARA/Alfisnardo)

Bengkalis (ANTARA) - Sebuah rumah kayu yang terletak di Jalan Lintas Dumai- Sungai Pakning Desa Sepahat, Kecamatan Bandar Laksamana, Kabupaten Bengkalis, ludes dilalap si jago merah pada Senin (4/3) sekira pukul 23.30 WIB. Dalam kejadian tersebut satu orang meninggal dunia akibat luka bakar di sekujur tubuh.

"Diduga kebakaran rumah tersebut akibat arus pendek dan satu orang meninggal dunia atas nama Zainudin (56) yang merupakan kepala keluarga dari pemilik rumah tersebut," ujar Kapolsek Bukit Batu Kompol Rifendi, Selasa.

Dikatakan Kapolsek, di rumah tersebut terdapat enam orang yakni korban, istri, dua anak perempuan dan dua anak laki-laki. Pada malam tersebut anak korban melihat api dari salah satu kabel yang dialiri listrik dan kemudian membakar pakaian beserta kain yang ada di dalam rumah tersebut.

"Dengan cepat api membesar membakar rumah kayu beserta isinya yang ada di dalam rumah tersebut," kata Kapolsek.

Melihat kobaran api yang cukup besar istri korban berusaha membangunkan keluarganya untuk segera menyelamatkan diri keluar dari rumah, namun berselang beberapa waktu tanpa disadari oleh keluarga, korban masuk ke dalam rumah dengan kondisi api sudah membakar seluruh bangunan rumah tersebut dengan tujuan untuk mengambil sesuatu.

"Mengetahui kejadian tersebut pihak keluarga mencoba masuk dan menyelamatkan korban dan menemui korban dalam kondisi lemas dengan keadaan luka bakar sekujur tubuh," ujar mantan Kasat Sabara Polres Bengkalis ini.

Melihat kondisi korban yang tidak berdaya, keluarga berusaha untuk membawa korban ke rumah sakit Kota Dumai dengan bantuan warga menggunakan ambulans untuk mendapatkan perawatan dan penanganan yang lebih intensif, namun di perjalanan tersebut korban menghembuskan nafas terakhir.

"Untuk memastikan kembali korban dibawa ke Puskesmas, dan dinyatakan kondisi korban sudah meninggal dunia," kata Kapolsek.

Ditambahkan Kapolsek, dari oleh Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang dilakukan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan dan diduga akibat arus pendek listrik. Sementara kerugian dari kejadian itu ditaksir mencapai ratusan juta rupiah, perabotan beserta barang elektronik dan dua unit sepeda motor ludes dilalap api.