Kupang (ANTARA) - Pos Pemantau Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata di Provinsi Nusa Tenggara Timur melaporkan bahwa gunung api tersebut kembali erupsi atau meletus dengan kolom abu teramati kurang lebih 400 meter di puncak gunung tersebut.
"Pada pukul 05.27 WITA gunung Ile Lewotolok kembali erupsi dengan ketinggian kolom abu teramati kurang lebih 400 meter di puncak atau kurang lebih 1.823 meter di atas permukaan laut," kata Petugas Pos Pemantau Gunung Api Ile Lewotolok Stanis Ara Kian dalam laporannya yang diterima ANTARA di Kupang, Selasa pagi.
Dia mengatakan berdasarkan pantauan, kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal condong ke arah barat laut.
Lebih lanjut dalam laporannya dia menambahkan bahwa erupsi itu terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 24.5 mili meter dengan durasi kurang lebih satu menit 35 detik.
"Kalau bunyi dentumannya lemah," ujar dia.
Menurut dia lagi, pada Senin (13/11) kemarin pukul 16.33 WITA juga sempat terjadi erupsi dan ketinggian kolom abu sekitar 500 meter di puncak.
Dia menambahkan bahwa saat ini gunung api yang pernah kembali erupsi pada akhir November 2021 itu berada pada Status Level II atau waspada.
Karena itu pihaknya mengeluarkan rekomendasi agar masyarakat di sekitar gunung Lewotolok maupun pengunjung, pendaki, serta wisatawan agar tidak memasuki dan tidak melakukan aktivitas di dalam wilayah radius dua kilometer dari pusat aktivitas gunung Ile Lewotolok.
Berita Lainnya
Enam gunung api berstatus siaga-awas, Panglima TNI siapkan pasukan reaksi cepat
11 November 2024 16:57 WIB
Gunung Semeru erupsi lontarkan abu vulkanik
09 April 2024 17:28 WIB
Gunung Ibu di Halmahera meletus
03 March 2024 9:46 WIB
Kemarin, erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat hingga Kereta Api Pandalungan anjlok
15 January 2024 12:19 WIB
Gunung Marapi Sumatera Barat kembali erupsi lontarkan batu api
13 January 2024 12:33 WIB
PVMBG nyatakan Gunung api Lewotobi Laki-laki di Flores Timur NTT erupsi
23 December 2023 12:57 WIB
Waspadai dampak aktivitas Gunung Karangetang
20 September 2023 7:07 WIB
Gunung Karangetang Sulawesi Utara telah muntahkan 145 juta meter kubik magma
09 February 2023 15:26 WIB