Kuantan Singingi, (Antarariau.com) - Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau menetapkan tiga pilar pembangunan strategis tahun 2014 guna menuju kemajuan daerah tersebut.
"Ketiga pilar program strategis itu pembangunan Universitas Islam, pembangunan pasar tradisional dan pembangunan Hotel Kuansing," kata Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis, di Taluk, Senin.
Dikatakan program strategis yang akan dilaksanakan pada tahun 2014 merupakan program unggulan yang akan membuat daerah menjadi lebih maju baik dari segi pendidikan, ekonomi maupun pelayanan wisatawan sehingga mendukung terwujudnya kesejahteraan masyarakat.
Pemaparan tersebut di sampaikan H Sukarmis dihadapan anggota DPRD, seluruh Muspida, cerdik pandai dan tokoh masyarakat Kuansing serta undangan lainnya di Bertuah Ballroom Hotel Pekanbaru, Sabtu malam (15/2).
Ekspose tiga pilar program pembangunan strategis itu diawali oleh paparan studi kelayakan oleh tiga konsultan yang berasal dari Pulau Jawa sehingga diharapkan dapat berhasil optimal, H Sukarmis menyebutkan, perencanaannya yang dilakukan para konsultan memenuhi harapan dan sesuai dengan dana yang telah disiapkan.
" Dana untuk tiga pilar ini sudah ada dianggarkan mencapai Rp140 miliar, termasuk dana pelebaran jalan dua jalur Jake-Pasar Talukkuantan," sebutnya.
Selain itu, untuk pelebaran jalan itu menelan jalan Rp30 miliar. Jadi untuk pembangunan Kabupaten Kuansing 2014 ini totalnya mencapai lebih kurang 180 miliar ditambah Rp8 miliar untuk pagar Masjid Agung Talukkuantan.
" Saya mengingatkan kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang akan melelang proyek itu laksanakan sesuai aturanagar tidak tersandung hukum di kemudian hari," tegasnya.
Pembangunan Universitas Islam Kuansing sangat dibutuhkan masyarakat. Ini merupakan gambaran masa kini, baik di Indonesia maupun negara lain. Di Malaysia, misalnya, negara jiran ini maju salah satu karena memiliki universitas. Banyak mahasiswa, tidak hanya dari Kuansing tetapi umumnya Provinsi Riau melanjutkan pendidikan S2 dan S3 di sejumlah universitas Malaysia.
" Pembangunan Pasar Tradisional, diharapkan pasar itu nanti diperhatikan aspek kebersihan. Karena biasanya kios dan los penjual ikan dan daging menyisakan sampah dan bau yang tidak sedap," tegasnya.
Berita Lainnya
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB
Pelajar Sekolah Di Inhil Banyak Yang "Ngelem"
13 January 2017 6:15 WIB
Sejumlah Produk Kosmetik Dan Makanan Kadaluarsa Disita Pihak Polres Bengkalis
16 December 2016 23:15 WIB