Satpol PP Harus Rutin Pantau Dugaan Maksiat di Penginapan
Pekanbaru, (Antarariau.com) - Anggota DPRD Kota Pekanbaru, Riau, menyatakan aparat Satpol PP setempat harus rutin memantau sejumlah penginapan dan wisma di wilayah ini karena disinyalir sebagai tempat maksiat oleh para tamu yang menginap.
"Banyak informasi yang kami peroleh dan dari berita di koran lokal menerangkan wisma dan penginapan dijadikan ajang maksiat maka perlu pengawasan," kata Ketua Badan Legislasi DPRD Kota Pekanbaru Zaidir Albaiza di Pekanbaru, Selasa.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menambahkan saat ini sejumlah wisma dan penginapan di Pekanbaru telah berubah fungsi bukan sebagai tempat bermalam melainkan ajang berbuat mesum.
Masalah tersebut, katanya, bahwa sejumlah warga dan mahasiswa terjaring operasi penertiban oleh aparat Polresta Pekanbaru dan Satpol PP setempat bahwa mereka berbuat mesum di dalam wisma atau penginapan.
Demikian pula, hampir tiap pekan tamu penginapan dan wisma yang terkena razia penertiban, mereka melakukan tindakan asusila dalam kamar.
Pihaknya mengharapkan petugas Satpol PP dan aparat berwenang lainnya agar secara rutin memantau dan melakukan penertiban terhadap tamu wisma.
Menurut dia, pengelola wisma dan penginapan agar selektif untuk menerima tamu apalagi yang bukan pasang suami istri.
Pengelola hotel jangan hanya mencari keuntungan belaka sementara tamu yang bukan suami istri juga dilayani untuk menginap.
Namun pihaknya prihatin bahwa beberapa waktu lalu sejumlah remaja Pekanbaru melakukan tindakan tidak senonoh dalam kamar wisma usai mengetahui kelulusan sekolah.
