Pekanbaru, (Antarariau.com) - PT Chevron Pasific Indonesia bersama SKK-Migas memberikan pelatihan bagi 14 orang karyawan dari 12 perusahaan mitra kerja yang dianggap berprestasi dalam komitmen kerja dengan tetap menjunjung tinggi keselamatan diri.
"Mereka adalah karyawan terbaik dari 12 perusahaan mitra kerja pengeboran dan kerja ulang di lingkungan Chevron. Atas prestasinya, merekan mendapat pelatihan sertifikasi Pengawas Rig yang diadakan di Chevron Training Center Duri, Riau," kata Manager Komunikasi Chevron, Tiva Permata lewat surat elektroniknya kepada Antara di Pekanbaru yang diterima pada Minggu.
Program yang difasilitasi oleh Pusdiklat Migas ini, kata dia, dilaksanakan sejak 19 Desember 2013 hingga 24 Januari 2014.
"Peserta adalah karyawan terbaik yang dipilih oleh masing-masing perusahaan mitra kerja Chevron berdasarkan komitmen mereka terhadap keselamatan, potensi kepemimpinan dan prestasi kerja," kata Tiva lagi.
Selain itu, sambung Tiva, Chevron juga mengikutsertakan sejumlah calon pengawasnya.
Pelatihan sertifikasi ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi juru bor dan agar meningkat menjadi pengawas menara pengeboran dan pengawas kerja ulang sumur.
Kegiatan ini, demikian Tiva, dilaksanakan dalam waktu yang lebih cepat daripada biasanya.
"Seleksi peserta dilakukan secara ketat untuk memastikan bahwa para peserta telah memenuhi persyaratan kompetensi Pengawas Rig sesuai dengan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI)," katanya.
Manager Drilling Chevron, Agus Saepul Dahlan, mengatakan, rogram ini selaras dengan arahan dari Kementrian ESDM, SKK Migas dan DitJen Migas untuk memperbanyak tenaga pengawas menara pengeboran di Indonesia secara lebih cepat.
"Program yang disponsori oleh Chevron ini merupakan wujud nyata kepedulian Chevron terhadap peningkatan mutu SDM di Indonesia, terutama dalam bidang pengelolaan industri minyak bumi," kata dia.
Chevron-SKK Migas Latih Belasan Karyawan Mitra Berprestasi
