Tomohon (ANTARA News) - Letusan kedua Gunung Lokon di Tomohon, Sulawesi Utara, melontarkan material debu vulkanik setinggi 2.500 dari kawah.
"Letusan terjadi lagi pukul 06.54 WITA dan disertai dengan suara gemuruh sedang," kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Lokon dan Mahawu, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi Bandung Farid Ruskanda Bina di Kakaskasen, Selasa.
Sebelum letusan kedua pada pukul 06.12 WITA Gunung Lokon juga melontarkan material debu vulkanik setinggi 1.000 meter dari kawah Tompaluan.
Dia mengatakan, debu letusan yang terjadi hampir bersamaan diperkirakan tertiup angin dan jatuh di barat laut kawah.
Memang sebelum letusan telah terjadi peningkatan kegempaan yang dimulai sejak Senin pukul 18.00 WITA, katanya.
Aktivitas warga Kelurahan Kinilow dan Kinilow Satu, Kecamatan Tomohon Utara, masih normal, sedangkan kegiatan belajar mengajar berlangsung seperti biasa.
"Kami mengharapkan warga tetap mematuhi radius bahaya yang telah direkomendasikan yaitu radius 2,5 kilometer dari kawah," ajaknya.