Tunjuk Ajar Melayu Masuk Kurikulum Sekolah Riau

id tunjuk ajar, melayu masuk, kurikulum sekolah riau

Pekanbaru, 13/4(ANTARA) - Kepala Dinas Pendidikan Riau, Drs HM Wardan, mengatakan pihaknya akan memasukkan tunjuk ajar Melayu dalam kurikulum sekolah di wilayah itu mulai tahun ini.

"Tepatnya akan dijadikan muatan lokal, sehingga tunjuk ajar ini diketahui anak-anak sedari masih duduk di bangku sekolah," kata Wardan di Pekanbaru, Rabu.

Tunjuk ajar merupakan segala jenis petuah, petunjuk dan nasehat dalam kebudayaan Melayu yang bermanfaat bagi masyarakat luas.

Wardan menyebutkan, dimasukkannya tunjuk ajar dalam kurikulum karena menurunnya moral generasi muda Melayu dalam kehidupan.

"Untuk itu perlu dilakukan salah satu upaya untuk mengantisipasi hal ini," tukas dia.

Dalam hal ini, pihaknya akan bekerja sama dengan Lembaga Adat Melayu (LAM) untuk merumuskan muatan lokal yang akan berdampak dalam kehidupan bermasyarakat.

"Adanya muatan lokal ini juga mempersiapkan Riau sebagai pusat kebudayaan Melayu di Asia Tenggara pada tahun 2020," tambahnya.

Ia berharap tunjuk ajar yang terangkum dalam satu buku dan disusun budayawan Tenas Efendi dapat diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat di Riau.

Selain itu, pihaknya juga akan membangun museum bahasa Melayu dalam waktu dekat.